INDOSPORT.COM – Promotor ONE Championship resmi mendatangkan Victoria Lee, petarung MMA berusia 16 tahun asal Hawaii, Amerika Serikat.
Victoria merupakan salah salah satu talenta bela diri paling berbakat di dunia saat ini. Ia diharapkan bisa segera mempersengit berkompetisi seni bela diri campuran (MMA) di ONE Championship.
Bergabungnya Victoria diumumkan oleh Chairman dan CEO ONE Championship,Chatri Sityodtong, lewat akun resmi Facebook miliknya, Rabu (16/09/20) malam.
Victoria menjadi salah satu atlet termuda yang ada di organisasi bela diri terbesar di Asia tersebut. Sebenarnya ia bukanlah nama asing di dunia kombat.
Atlet muda tersebut merupakan adik kandung dari dua Juara Dunia yang ada di ONE Championship – Juara Dunia ONE Women’s Atomweight “Unstoppable” Angela Lee dan Juara Dunia ONE Lightweight Christian “The Warrior” Lee.
Berdasarkan rilis yang diterima INDOSPORT, ayah mereka merupakan praktisi bela diri tersohor dan pendiri United MMA di Amerika, yang telah melahirkan banyak juara dunia dalam berbagai disiplin bela diri.
Digadang-gadang sebagai "atlet putri dengan prospek terbaik di dunia saat ini", Victoria telah meraih berbagai prestasi tingkat global bahkan sejak usia muda.
Ia telah dua kali menjuarai Kejuaraan Dunia Pankration Junior, Juara Gulat Hawaii tahun 2019, dan Juara Dunia IMMAF Junior pada tahun 2019. Selain itu, ia pun telah tampil dominan dalam turnamen NAGA Expert, dengan menjadi juara dalam kompetisi tersebut sebanyak 15 kali.
Meski belum genap berusia 17 tahun, ia telah menyandang sabuk ungu Brazilian Jiu-Jitsu (BJJ), sebuah pencapain yang terbilang sulit bahkan untuk atlet dewasa sekalipun.
Kapan Victoria akan menjalani debut masih belum dipastikan, namun dengan potensi yang dimiliki, ia bisa mempersengit peta persaingan di ONE Championship saat ini.
Sang kakak, Angela Lee, merupakan Juara Dunia termuda di ONE Championship saat meraih sabuk emas empat tahun lalu saat masih berusia 19 tahun. Banyak kalangan yang menganggap Victoria berada satu tingkat di atas kakaknya saat mereka berdua ada pada usia yang sama.
Dengan potensi yang Victoria miliki, ditambah dorongan dari anggota keluarga lainnya, tak mustahil ia bisa meraih prestasi yang lebih fantastis di masa depan.