INDOSPORT.COM – Petarung MMA asal Rusia, Khabib Nurmagomedov nampak pesimistis menghadapi Justin Gaethje di UFC 254 pada 25 Oktober mendatang, setelah ia memprediksi bahwa rekor tak terkalahkan miliknya bakal ternodai.
The Eagle saat ini memegang rekor kemenangan sempurna yakni 28-0-0 sepanjang kariernya di MMA. Ia saat ini tengah bersiap untuk melawan Justin Gaethje demi mempertahankan gelar juara kelas ringan miliknya.
Melawan Justin Gaethje memang memberikan rasa optimistis bahwa ia bisa mengalahkannya, namun Khabib tetap ingin realistis dan nampak sedikit pesimistis.
Pasalnya, masih ada kemungkinan Gaethje atau petarung lainnya bisa menodai catatan rekornya, dan memberikan contoh lewat kekalahan Tony Ferguson atas Gaethje.
“Tidak ada yang bisa sama untuk waktu yang lama karena suatu hari pasti akan ada seseorang yang bisa mengalahkanmu. Tuhan tidak memberi siapa pun kekuatan, kecepatan, reaksi, mental dan segalanya dalam satu level saja,” kata Khabib Nurmagomedov, dilansir dari ESPN.
“Momen itu suatu hari akan tiba, seperti saat Tony Ferguson kalah atas Gaethje di bulan Mei, dan kariernya telah berakhir. Anda tidak akan bisa seperti dulu lagi, karena hasilnya akan sama saja,” tambahnya.
Khabib sendiri mengaku memiliki persiapan dalam menghadapi Gaethje, yakni akan akan menghentikan The Highlight pada ronde ketiga atau keempat.
Meski Justin Gaethje merupakan petarung yang terbilang memiliki paket komplit yakni bisa melakukan kickboxing, gulat dan campuran seni bela diri lainnya, namun Khabib Nurmagomedov akan mencoba bertahan dan terus menyerang hingga akhirnya lawannya memutuskan menyerah di UFC 254.