Ardi Bakrie: Suporter MMA Indonesia Wajib Dicontoh Olahraga Lain
Mixed Martial Arts adalah olahraga tarung bebas yang mempertemukan antara dua lawan diatas ring oktagon. Akhir-akhir ini olahraga ini juga semakin populer di Indonesia sejak acara One Pride MMA mengudara.
Perlahan, olahraga ini juga semakin dikenal oleh masyarakat. Bahkan banyak masyarakat yang terlihat antusias sampai hadir langsung di arena.
Banyaknya penonton yang hadir hingga memenuhi seluruh tribun hall, membuat penonton diajang ini siap saingi penonton sepakbola di stadion.
1. Ribuan Penonton Penuhi Hall
Selama dua tahun One Pride MMA digelar, Sabtu (05/05/18) lalu menjadi yang terbanyak didatangi oleh penonton. Hampir setiap tribunnya dipenuhi oleh para pendukung petarung.
Memang di laga yang berlangsung di Mahaka Square, Britama Arena, Kelapa Gading itu merupakan laga rematch yang mempertemukan antara Suwardi dan Rudy Agustian di kelas flyweight. Karena di laga sebelumnya, pendukung dari Suwardi merasa dicurangi.
2. Tanggapan Ketua KOBI
Menanggapi membludaknya penonton yang datang ke Britama Arena Kelapa Gading, Jakarta Utara, Ardi Bakrie selaku ketua KOBI (Komite Olahraga Beladiri) berharap jika ketertiban yang ada di arena One Pride patut ditiru cabang-cabang olahraga lainnya.
"Iya saya juga senang luar biasa dan kaget. Iya ini penonton terbanyak, saya rasa ini karena merupakan rematch. Ini adalah tingkah dari suporter yang harus ditiru cabor-cabor lainnya, walaupun ini olahraga keras tapi kita sangat sportif dalam membela jagoannya masing-masing," kata suami dari Nia Ramadhani itu kepada INDOSPORT (05/05/18).
3. Ajang Unjuk Gigi Petarung Wanita
Linda Darrow, berhasil mempertahankan rekor tidak terkalahkannya di One Pride MMA. Di laga sabtu malam lalu, Linda mewakili Indonesia berhadapan dengan wakil Filipina, Rocel Catalan.
Linda hanya butuh waktu 135 detik saja untuk mempertahankan sabuk juaranya. Ditemui secara eksklusif oleh awak INDOSPORT seusai pertarungan, Linda mengucapkan kalimat yang mengejutkan. Pasalnya, ia meminta maaf kepada para penggemarnya.
"Saya bersyukur bisa mempertahankan rekor tidak terkalahkan, tapi khusus untuk pertarungan ini, saya minta maaf kepada para penggemar saya."
"Saya tahu mereka sudah menantikan sekali pertarungan ini. Hanya saja, walaupun berhasil menang, saya merasa ini bukanlah penampilan terbaik saya," tuturnya.