Petarung MMA Berdarah Indonesia Gunakan Filosofi Sepak Bola di One FC
INDOSPORT.COM - Petarung MMA berdarah Indonesia, Anthony Engelen, akan bertanding melawan Garry Tonon di One Championship A New Era, Tokyo, Jepang, Minggu (31/03/19). Dalam persiapannya, Engelen mengakui menggunakan filosofi sepak bola di laga tersebut.
Dilansir dari Antara, Engelen mengakui tidak akan bertahan saat melawan petarung asal Amerika Serikat tersebut. Baginya, pertahanan terbaik saat bertarung adalah menyerang, sesuai dengan filosofi sepak bola.
"Saya tidak akan bertahan. Pertahanan terbaik adalah menyerang. Jika dia mau rangkul, akan langsung saya pukul," ungkapnya dilansir Antara.
Disisi lain, Engelen mengakui bahwa Tonon adalah petarung yang tidak bisa diremehkan, terlebih dengan kemampuan bela diri Jujitsunya. Akan tetapi, petarung berjuluk The Archangel ini tak gentar akan hal itu dan memberikan peringatan bahwa MMA tidak terpaku dalam satu bela diri saja.
Ketika ditanyai persiapannya, Engelen mengakui sudah menyiapkan segalanya untuk pertandingan ini. Mulai dari berlatih secara keras hingga mengasah kembali kemampuan bela diri yang ia kuasai.
"Saya sudah melakukan latihan keras. Intinya saya memaksimalkan apa yang saya punya. Semoga bisa meraih hasil yang terbaik."
"Dia adalah petarung Jujitsu profesional. Untuk Jujitsu saya akui dia lebih unggul. Tapi di sini (One Championship) bukan Jujitsu saja. Boleh Semuanya. Tendang, pukul hingga bantingan," lanjutnya.
Selain petarungan Engelen melawan Tonon, One Championship A New Era juga akan menghadirkan partai-partai yang wajib disaksikan. Seperti Eduard Folayang melawan SHinya Aoki hingga debut dari mantan juara UFC, Demtrious "Mighty Mouse" Johnson dan Eddie Alvarez.
Terus Ikuti Update MMA Lainnya Hanya di INDOSPORT.