Disebut Bodoh dan Kegendutan oleh Tony Ferguson, Khabib Beri Balasan Menohok
INDOSPORT.COM – Mantan juara UFC, Khabib Nurmagomedov memberikan balasan menohok usai disebut bodoh dan kegendutan oleh Tony Ferguson.
Meski sudah pensiun, namun Khabib Nurmagomedov masih kerap menjadi sasaran psywar oleh para mantan rivalnya, seperti yang baru saja dilakukan oleh Tony Ferguson.
Sebagaimana diketaui bahwa Khabib belum lama ini membentuk sebuah promotor tarung bernama Eagle FC serta mencetuskan kelas baru.
Yakni kelas 75 kg atau berada di tengah-tengah kelas rinan (70 kg) dan kelas welter (77 kg). inovasi ini pun menuai pro dan kontra.
Pihak pro seperti mantan petarung UFC, Kevin Lee mendukung adanya inovasi ini. Di sisi lain, banyak yang menjadikan hal ini sebagai lelucon maupun topik untuk menyindir Khabib Nurmagomedov.
Salah satunya ialah Tony Ferguson, yang mengklaim bahwa inovasi yang dilakukan oleh The Eagle hanya karena mantan juara tersebut bodoh dan kegendutan melalui akun Twitter pribadinya.
"Ayo pompa terus, tentu saja Si Gendut mengatur hal ini. Dia (Khabib) mengaturnya supaya tetap bisa makan enak,” cuit El Cucuy.
“Makanan itu langsung pindah ke pinggulnya, karena gendut dia sampai membuat kelas yang baru. Betapa bodohnya,” tambah cuitan tersebut.
Tentu saja cuitan ini tak dibiarkan begitu saja oleh Khabib Nurmagomedov, yang langsung memberikan balasan menohok kepada Tony Ferguson.
1. Balasan Menohok Khabib untuk Ferguson
Melalui kolom balasan, Khabib Nurmagomedov hanya memberikan jawaban singkat namun menohok yakni “8 Juni 2019”.
Tanggal tersebut merupakan momen di mana Tony Ferguson meraih kemenangan terakhirnya, yakni melawan Donald Cerrone di UFC 238 lewat keputusan TKO (doctor stoppage).
Setelah itu, 12 kemenangan beruntun milik Tony Ferguson pun sirna, di mana El Cucuy tercatat meraih tiga kekalahan berturut-turut.
Yakni kalah dari Justin Gaethje di UFC 249 (9 Mei 2020), Charles Oliveira di UFC 256 (12 Desember 2020) dan terakhir dari Beneil Dariush di UFC 262 (15 Mei 2021).
Sementara Khabib Nurmagomedov berhasil mempertahankan rekor tak terkalahkannya 29-0-0 setelah terakhir kali menmbuat Justin Gaethje menyerah lewat submission (triangle choke) di UFC 254 pada 24 Oktober 2020 dan menjadi duel terakhirnya sebagai petarung MMA.