Risiko cedera pastinya selalu ada dalam setiap cabang olahraga (cabor) apa pun, tak terkecuali cabor ski yang juga memiliki risiko cedera cukup tinggi.
Biasanya, cedera yang terjadi dalam cabor ini adalah bisa berupa keselo, anckle, patah tulang, baik kaki ataupun tangan, atau yang paling parah adalah kematian karena saat terjatuh bagian kepala ataupun tulang ekor menghantam lantai atau daerah sekitar.
Risiko cedera yang paling terakhir nyaris terjadi pada Olivier Jenot yang turut tampil dalam kejuaraan di FIS Alipne World Ski Championships yang digelar di St. Mortiz, Swiss.
Olivier Jenot, atlet ski asal Monaco dalam kompetisi FIS Alipne World Ski Championships.
Dilansir dari Mirror, Jenot mendapatkan cedera mengenaskan, yaitu dirinya yang salah mendarat di mana, tulang ekornya menghantam tanah yang penuh dengan lapisan es dengan kuat.
Situasi ini pun membuatnya dikabarkan mengalami luka dalam yang serius hingga merambat ke bagian paru-parunya. Tim medis pun langsung bergegas untuk melakukan pertolongan sebelum terjadi kejadian yang tidak diinginkan.
Olivier Jenot saat meringis kesakitan akibat salah mendarat dengan menggunakan tulang ekornya.
Tim medis melakukan perawatan terhadap Olivier Jenot.
Jenot juga langsung dilarikan ke Rumah Sakit Chur yang lokasinya tidak jauh dari tempat kompetisi dengan menggunakan helikopter.
Olivier Jenot saat dibawa oleh tim medis ke Rumah Sakit Chur, Swiss dengan menggunakan helikopter.
Beruntung, kabarnya kini atlet ski berusia 28 tahun itu sudah berada dalam kondisi yang stabil. Ia hanya perlu menjalankan proses pemulihan agar dapat kembali berjibaku di cabor yang dijalankannya.