INDOSPORT.COM - Otoritas Kazakhstan menahan satu orang terkait penikaman peraih medali ice skating Denis Ten, Jumat (20/07/18).
Jaksa Berik Zhuyrektayev mengatakan dalam pernyataan yang ditayangkan televisi bahwa seseorang yang bernama Nuraly Kiyasov mengaky bersalah saat diinterogasi terkait pembunuhan atlet berusia 25 tahun tersebut. Namun, jaksa tidak menjelaskan secara rinci apa yang dikatakan Kiyasov.
Orang kedua, yang bernama Arman Kudaibergenov, tengah dicari kepolisian terkait tewasnya Ten, yang kematiannya menjadi hari berkabung nasional.
Ten ditikam setelah terlibat perselisihan dengan orang-orang yang diduga berusaha mencuri kaca spion mobilnya di rumahnya di Almaty.
Dia meninggal di rumah sakit akibat kehilangan banyak darah dari luka tusuk, demikian laporan kantor berita Kazinform yang dilansir CBSnews. Kiyasov sendiri dibawa ke tempat kejadian dibawah pengawasan ketat sebagai bagian penyelidikan.
Ten meraih medali perunggu di Olimpiade Musim Dingin di Sochi,Rusia pada 2014. Medali tersebut adalah medali pertama Kazakhstan di ice skating. Ten sebelumnya juga meraih gelar di kejuaran Empat Benua tahun 2015 dan peraih medali perak di kejuaraan dunia 2013.
Sayangnya, penampilannya di Olimpiade Musim Dingin 2018 di Pyeongchang, Korea Selatan pada Februari tahun ini jauh dari harapan akibat cedera. Dia hanya menempati peringkat ke-27.