INDOSPORT.COM - Selama berlangsungnya gelaran Asian Games 2018, sejumlah atlet silih berganti tersisih dari kompetisi dan terpaksa pulang tanpa medali.
Namun belakangan ini, yang menjadi permasalahan justru adalah sikap tidak simpatik dari publik terhadap atlet yang gagal dalam Asian Games 2018.
Warganet bahkan kerap melontarkan komentar pedas kepada para atlet yang tidak mampu menyumbangkan medali.
Beberapa komentar tajam tersebut bahkan ada yang sama sekali tidak punya sifat membangun.
Merespons fenonmena yang kerap terjadi ini, seorang psikiater Jiemi Ardian melalui Twitternya, memberikan sedikit kajian terkait atlet yang mengalami 'bullying' ketika kalah dalam pertandingan dan bagaimana seharusnya warganet memperlakukan mereka.
Menurut Jiemi, sikap warganet yang condong mem-bully atlet yang kalah ini disebabkan kecenderungan berpikir seseorang yang hanya tertuju pada hasil dan bukan kepada proses.
"Proses sama pentingnya dengan hasil. Biar kita ga haus nilai, ga cuma haus kemenangan tapi juga peduli prosesnya," cuit Jiemi di akun Twitternya @jiemiardian.
Melihat netizen di kolom komentar IG atlit, saya jadi berpikir
— dr. Jiemi Ardian (@jiemiardian) August 24, 2018
Kita perlu mulai menilai anak sekolah bukan dari hasil nilai akhirnya, tapi dari perjalanan proses nya. Proses sama pentingnya dgn hasil. Biar kita ga haus nilai, ga cuma haus kemenangan tapi juga peduli prosesnya
Ia menganalogikan sikap ini seperti dengan proses belajar anak ketika sekolah.
"Saya terpikir untuk memuji seorang anak dengan 'Selamat Nak, kamu sudah belajar matematika selama 2 jam berturut turut', dibandingkan 'selamat kamu dapat nilai matematika 80 Nak,' tambah Jiemi.
Seperti yang diketahui, atlet kerap mendapatkan komentar tajam dari warganet usai kekalahannya di Asian Games yang justru mengarah ke perilaku merundung.
Seperti baru-baru ini, kiper Timnas U-23 Andritany Ardhiyasa mendapat hujatan dari warganet karena dianggap tidak piawai dalam menghentikan tendangan penalti para pemain Uni Emirat Arab.
Andritany pun menanggapi tudingan-tudingan tersebut dengan kalimat motivasi yang ia unggah di akun instagramnya.
Penulis: Bagas Rahadian
Luis Milla Bongkar Borok Wasit Laga Indonesia U-23 vs UEA U-23
Terus Ikuti Berita Olahraga Asian Games 2018 Lainnya Hanya di INDOSPORT