Stadion Sriwedari: Saksi Bisu PON I, FESPIC Games, Hingga ASEAN Para Games
Stadion Sriwedari dibangun atas inisiatif Sri Susuhunan Paku Buwono X dari Keraton Surakarta. Beliau menginginkan stadion untuk kegiatan olahraga keraton dan masyarakat yang dibangun oleh bangsa Indonesia sendiri, karena saat itu stadion-stadion di Indonesia dibangun oleh orang Belanda.
Kebun Suwung (Kelurahan Sriwedari) dipilih menjadi lokasi pembangunan stadion tersebut. Dengan Mr.Zeylman sebagai perencana dan biaya 30.000 gulden atau sekitar 235 juta (saat ini), Stadion Sriwedari selesai dibangun setahun kemudian.
Selanjutnya, pada tahun 1948 Stadion Sriwedari dipilih menjadi venue pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) pertama, 9-12 September 2018.
Stadion Sriwedari menjadi saksi sejarah pelaksanaan PON I. Dan kini Stadion Sriwedari ditetapkan sebagai Monumen PON I.