Termasuk George Weah, 3 Atlet Dunia Ini Bisa Jadi Presiden

Rabu, 17 April 2019 16:33 WIB
Editor: Arum Kusuma Dewi
© INDRANIL MUKHERJEE/AFP/Getty Images
Imran Khan, mantan atlet kriket yang menjadi PM Pakistan. Copyright: © INDRANIL MUKHERJEE/AFP/Getty Images
Imran Khan, mantan atlet kriket yang menjadi PM Pakistan.
2. Imran Khan

Eks atlet bintang kriket, Imran Khan sukses meraih kemenangan dalam Pemilihan Umum (Pemilu) Pakistan pada 2018 lalu dan mulai menjabat sebagai Perdana Menteri Pakistan yang ke-22 pada 18 Agustus 2018. 

Khan sendiri merupakan segelintir dari mantan atlet yang selepas pensiun kemudian menapaki karier di dunia politik.

Rupanya, pria yang sudah berusia 66 tahun ini adalah seorang politikus sekaligus pemain kriket Pakistan yang terkemuka. Ia menjadi kapten tim kriket Pakistan dari tahun 1971 hingga 1992 dan menjuarai Piala Dunia Kriket 1992.

Dilansir Al Jazeera, anggota Dewan Nasional dalam pemungutan suara di Ibu Kota Islamabad, memutuskan memilih Khan sebagai Perdana Menteri sekaligus kepala negara.

Ketika pemungutan suara tersebut, Khan berhasil meraih 176 suara mengalahkan Shehbaz Sharif, Presiden Partai Liga Muslim Pakistan-Nawaz, yang hanya memperoleh 96 suara.

3. Viktor Orban

Viktor Orban merupakan seorang politisi di Hungaria yang juga telah menjabat sebagai Perdana Menteri Republik Hungaria pada 1998-2002. Namun sebelum terjun ke dunia politik, Orban adalah pesepakbola profesional bersama klub Felcsut FC. 

Sejak kecil Orban telah menyukai dunia sepak bola. Saat usia 15 tahun, Orban masuk ke tim junior Videoton, tim papan atas yang berbasis di Székesfehérvár, yang meraih final piala UEFA pada tahun 1985. Orban pun menikmati kehidupan yang ditawarkan sepak bola.

Hingga pada tahun 1988, Orban beralih dan menjadi seorang mahasiswa hukum di Budapest, di mana ia dan 36 siswa lainnya mendirikan Fidesz. Ketika komunisme runtuh pada tahun 1989, Orban meroket menjadi pemimpin kaum muda. 

Kini, usai sekian lama memutuskan pensiun dari sepak bola, kemudian Orban pun sukses di dunia politik bersama partai Fidesz.

Meski masa jabatan Orban sebagai Perdana Menteri Hungaria hanya pada 6 Juli 1998 sampai 27 Mei 2002, namun partai sayap tengah-kanannya Fidesz yang konservatif, pimpinannya telah meraih mayoritas kursi di parlemen dalam pemilu putaran kedua yang dilaksanakan pada 25 April 2010 silam.

Penulis: Neneng Astrianti

Ikuti Terus Berita Olahraga Lainnya Hanya di INDOSPORT.COM