INDOSPORT.COM - SCAR L dan QBZ merupakan dua senjata berjenis Assault Riffle (AR) yang ada di gim eSports PUBG Mobile dengan karakteristiknya masing-masing.
Keduanya sama-sama menggunakan peluru bertipe 5,56 mm dan hanya bisa memakan empat attachment seperti scope (teropong bidik), muzzles (moncong), grip (pegangan), dan magazine (tempat peluru).
Meski bertipe dan berjenis sama, namun keduanya mempunyai statistik berbeda baik pada Firing Rate (kecepatan menembak), Damage (kerusakan yang dihasilkan), dan Bullet Spread (persebaran peluru). Kedua senjata ini juga tidak pernah ditemukan di wilayah yang sama.
SCAR L hanya dapat ditemukan di map Erangel dan Miramar saja, sedangkan QBZ hanya tersedia di map Sanhok. Banyak yang menduga, QBZ saat pertama kali dirilis pada gim eSports PUBG Mobile memang untuk menggantikan SCAR L, namun faktanya senjata ini ternyata tetap tersedia meski di tempat berbeda.
Lalu, di antara kedua senjata ini, manakah yang lebih powerful untuk meraih Chicken Dinner? Tim INDOSPORT coba merangkumnya dalam ulasan berikut ini.
1. SCAR L
Body Damage: 42 (tanpa armor) dan Head Damage: 97 (tanpa helm)
Bullet Spread: membentuk pola zig zag saat ditembakkan dan recoil (hentakan senjata) terbilang susah dikendalikan
Firing Rate: 0,096 detik dengan Damage per Second (DPS) 448.
2. QBZ
Body Damage: 42 (tanpa armor) dan Head Damage: 97 (tanpa helm)
Bullet Spread: lebih lurus tanpa attachment dan recoil mudah dikendalikan
Firing Rate: 0,092 detik dengan DPS sebesar 466.
Dari perbandingan di atas, dapat dikatakan QBZ lebih unggul dari SCAR L meski beramunisi sama. Damage yang dihasilkan dalam satu kali amunisi pun QBZ lebih unggul karena memberi DPS sebesar 466 dan dapat membunuh musuh hanya dengan waktu 0,28 detik.
Kesimpulannya, QBZ unggul tipis atas SCAR L pada Firing Rate dan Bullet Spread-nya. Bagi pemula, senjata ini akan membantu mempelajari cara menahan recoil dengan mudah secara bertahap. Mungkin, inilah alasan Tencent memasukkan QBZ ke map Sanhok yang memiliki gameplay rush atau barbar.