INDOSPORT.COM – Prestasi membanggakan diraih oleh atlet panjat tebing Indonesia dalam seri kejuaraan IFSC Climbing Worldcup 2019 yang digelar di Chamonix, Prancis, yang berlangsung 11-13 Juli 2019.
Dikutip dari keterangan resmi Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI), Indonesia berhasil meraih satu medali emas melalui Alfian Muhammad Fajri. Alfian sukses menjadi yang terbaik di babak final speed world record yang digelar Sabtu (13/7/19).
Di babak final, Alfian sukses mengalahkan wakil China, Zhong Qixin. Atlet asal Solo tersebut mencatatkan waktu 5,764 detik, mengungguli lawannya yang menorehkan catatan waktu 6,382 detik.
YESS! Alfian M Fajri juara dunia di Chamonix, Perancis pic.twitter.com/vHZ3497A2P
— Indonesian Climbing (@fpti_official) July 12, 2019
Kesuksesan Alfian meraih medali emas pada seri kejuaraan IFSC Climbing Worldcup di Prancis semakin melengkapi raihan gemilangnya tahun ini. Gelar di Chamonix merupakan medali emas kedua setelah sebelumnya ia juga meraih emas di Chongqing, China, beberapa waktu lalu.
Indonesia sendiri menempatkan empat atletnya di babak final speed world record seri kejuaraan IFSC Climbing Worldcup di Chamonix. Selain Alfian Muhammad Fajri, tiga atlet panjat tebing lainnya adalah Aries Susanti Rahayu, Nurul Iqamah, dan Aspa Jalelo.
Dari keempat atlet tersebut, hanya Alfian Muhammad Fajri dan Aries Susanti Rahayu yang berhasil menembus delapan besar klasemen akhir speed world record. Alfian sukses menjadi yang terbaik di nomor putra, sedangkan Aries berada di peringkat empat nomor putri.
Keempat atlet panjat tebing Indonesia yang lolos ke babak final speed world record seri kejuaraan dunia IFSC Climbing Worldcup di Chamonix, Prancis merupakan atlet anggota pelatnas yang disiapkan untuk menghadapi Prakualifikasi Olimpiade Tokyo 2020 mendatang.