INDOSPORT.COM - Pengurus provinsi (Pengprov) PBSI Sumatra Utara telah mengumumkan 100 persen atlet yang akan disiapkan untuk Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Sumatra 2019 di Bengkulu pada 3-9 November mendatang.
Ajang Porwil Sumatera merupakan tahapan seleksi atau prakualifikasi menuju Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2020 di Papua. Total ada 16 atlet terbaik hasil penjaringan di kejuaraan daerah maupun nasional yang saat ini sedang menjalani pemusatan latihan (TC).
Ada pun atlet-atlet yang masuk tim pelatda PBSI Sumut dari tim putra antara lain Enzi Shafira, M Robby Darwis, Yufi Virgianda, Ari Kusuma, Aldo Alfiansyah, Arya Kesuma, Bobby Alfiero dan Tedi Handoko.
Sementara di sektor putri, Yulfira Barkah (pelatnas), Malikhatus Solekah, Lisa Anjeli, Nia Anggraini, Aldika Fanisha Geq, Tri Intan Syahfitri, Adelia Safrita Batubara dan Sekar Dyah Ayu.
Pelatih Pra PON Sumut, Nurhayati, menjelaskan bahwa saat ini seluruh atlet terus memantapkan persiapan melalui pelatda yang berjalan demi persiapan di Porwil.
"Persiapannya sudah maksimal sudah benar-benar latihan sesuai dengan porsi yang diberikan tim pelatih. Saat ini juga sudah memasuki tahapan 100 persen, terdiri dari delapan putra dan putri," ucap Nurhayati saat ditemui di Gedung PBSI Sumut, Sabtu (3/8/19), sore.
Untuk intensitas latihan rutin dilaksanakan delapan sesi setiap pekan, mulai pagi dan sore hari. Meski sudah ditetapkan, tim pelatih bakalan memberlakukan sistem promosi dan degradasi bila ada atlet yang cedera atau performanya menurun selama mengikuti pelatda.
"Mungkin sebulan sebelum Hari H, bahkan 2 minggu sebelum Hari H bisa kami evaluasi lagi. Kalau itu memang diperlukan andai ada atlet yang tidak siap atau cidera ya kita ganti," jelas Nurhayati.
Proses latihan masih dilakukan di sejumlah lokasi. Selain di Gedung PBSI Sumut. Khusus atlet di luar Sumatera menjalani program latihan bersama klub dan di pelatnas, seperti Yulfira yang saat ini masih berlatih di pelatnas, lalu Enzi Shafira dan Bobby (SGS PLN Bandung).
"Di sini (daerah) ada delapan orang. Meski begitu, ini tak menggangu program latihan anak-anak menuju Porwil karena mereka di sana juga latihan di klub masing-masing," pungkasnya.