INDOSPORT.COM - Penyelenggaraan POPNAS (Pekan Olahraga Pelajar Nasional) dan PEPAPERNAS (Pekan Paralimpik Pelajar Nasional) 2019 yang direncanakan akan diselenggarakan di Papua dibatalkan seiring belum rampungnya venue untuk pertandingan.
Dalam siaran pers yang diterima oleh awak portal berita olahraga INDOSPORT, surat pembatalan ini dilayangkan oleh Gubernur Papua, Lukas Enembe, pada 20 Agustus 2019 kepada Kementerian Pemuda dan Olahraga (KEMENPORA).
Alasan belum rampungnya venue menjadikan pekan olahraga bagi para pelajar Indonesia batal digelar di tanah cendrawasih.
Pembatalan tersebut juga diikuti oleh permohonan agar POPNAS dan PEPAPERNAS 2019 nantinya diselenggarakan di daerah lain. Permohonan tersebut pun disanggupi oleh KEMENPORA yang saat ini tengah melakukan pendekatan dengan daerah lain.
Adapun permohonan pembatalan sebenarnya telah terjalin melalui komunikasi antara Sesmenpora dengan Plt Kadispora Papua sekitar seminggu sebelum adanya peristiwa unjuk rasa di beberapa daerah Papua. Namun hal tersebut tidak menjadi alasan lain dari pembatalan penyelenggaraan acara ini.
Disebutkan bahwa permohonan pembatalan yang telah terjalin sebelumnya ini karena pemerintah daerah Papua juga tengah fokus dalam persiapan penyelenggaraan PON dan PEPARNAS yang direncanakan akan digelar pada bulan Oktober dan November 2020.
Pembatalan ini pun serta merta melahirkan konsekuensi di mana cabang olahraga yang akan dipertandingkan menjadi berkurang karena persiapannya yang diyakini mendesak.
Permohonan pembatalan ini yang dilayangkan pemerintah Papua juga telah disebarkan kepada seluruh kepala Dispora se-Indonesia. Diyakini, seluruh daerah akan memahami meski telah banyak melakukan persiapan menjelang POPNAS dan PAPERNAS 2019.