Hotel Berbintang Tak Cukup untuk PON XX, Pemprov Papua Siasati Cara Ini

Jumat, 29 November 2019 11:51 WIB
Penulis: Sudjarwo | Editor: Yohanes Ishak
© Sudjarwo/INDOSPORT.COM
Plt Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda Provinsi Papua, Alexander Kapisa Copyright: © Sudjarwo/INDOSPORT.COM
Plt Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda Provinsi Papua, Alexander Kapisa

INDOSPORT.COM - Pemerintah Provinsi Papua melalui Dinas Olahraga dan Pemuda bakal menyiasati akomodasi bagi para kontingen PON XX Papua tahun 2020 mendatang.

Rencananya, mereka akan memanfaatkan Hotel melati, Wisma, Balai Diklat dan Rumah Susun guna mengatasi kuota hotel berbintang di Kota Jayapura yang jumlahnya terbatas.

Dijelaskan Plt Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda Provinsi Papua, Alexander Kapisa, pihaknya telah melakukan simulasi ketersediaan penginapan untuk menampung para kontingen pada PON XX.

Hotel melati, Wisma, Balai Diklat dan Rumah Susun itu nantinya akan disulap dan ditata sedemikian rupa dengan pelayanan bintang tiga.

"Kalau kita lihat kuota hotel kurang cukup menampung, sehingga akan disiasati dengan hotel melati dan rumah susun tapi dengan pelayanan hotel bintang tiga," ujar Kapisa kepada wartawan di Jayapura, Kamis (28/11/19).

Kata Kapisa, kebutuhan akomodasi untuk menampung para kontingen di Kota Jayapura sebanyak 4.202 orang dari kelompok atlet dan official. 

Sedangkan, kuota kamar hotel dari bintang 1 hingga bintang 4 hanya sebanyak 1.500-an kamar dan sebanyak 2.000 lebih tempat tidur yang tersedia.

"Jika disiasati dengan alternatif lain yang kita simulasikan itu bisa menyediakan 4.100-an kamar dan sekitar 7.000 lebih tempat tidur," pungkas Plt Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda Provinsi Papua, Alexander Kapisa terkait akomodasi bagi para kontingen PON XX Papua 2020.