INDOSPORT.COM - Sebagai pihak yang bertanggungjawab atas terjadinya invasi Rusia ke Ukraina, Presiden Rusia Vladimir Putin mendapat kecaman dari banyak pihak yang akhirnya mendatangkan sanksi ke negaranya.
Salah satu sanksi yang berdampak langsung ke Presiden Rusia ini adalah sanksi pencabutan gelar sabuk hitam kehormatan dari Federasi Taekwondo Dunia. Sebelumnya pada tahun 2013 silam, Vladimir Putin dianugerahi sabuk hitam bergengsi itu oleh kepala federasi, Choue Chung-won.
Dilansir dari Mothership, Federasi Taekwondo Dunia mengumumkan keputusan itu pada Senin (28/02/22) dan mengutuk keras invasi militer Rusia di Ukraina. Apa yang dilakukan Vladimir Putin dianggap bertentangan dengan visi Taekwondo Dunia tentang (Perdamaian lebih berharga daripada kemenangan dan nilai-nilai Taekwondo perihal toleransi).
“Dalam hal ini, Taekwondo Dunia telah memutuskan untuk menarik kembali sabuk hitam dan kehormatan ke-9 yang diberikan kepada Presiden Rusia, Vladimir Putin,” tegasnya.
“Dalam solidaritas dengan komite Olimpiade Internasional, tidak ada bendera atau lagu kebangsaan Rusia yang akan diberlakukan pada ajang Taekwondo Dunia,” sambungnya.
Hal lain juga akan segera diputuskan apakah Federasi Taekwondo Dunia tidak akan menyelenggarakan atau mengakui acara taekwondo dari Rusia.