INDOSPORT.COM - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali, memberikan pesan penting dalam acara pengukuhan 499 atlet Indonesia yang akan berjuang di SEA Games Vietnam.
Tim Indonesia berkekuatan 499 atlet yang akan berlaga di SEA Games ke-31 Vietnam resmi dikukuhkan dalam acara yang digelar di Hall Basket Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (08/05/22).
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali, bersyukur Indonesia dapat berpartisipasi dalam pesta olahraga tingkat Asia Tenggara itu di tengah pandemi COVID-19 yang belum usai hingga saat ini.
"Kita bersyukur bahwa Indonesia masih bisa berpartisipasi dalam SEA Games ke-31 di Vietnam walaupun kita tahu bahwa sekarang masih dalam situasi pandemi," ujar Zainudin Amali.
"Tetapi sebagai tanda persahabatan kita dengan negara-negara Asia Tenggara kita mengirimkan kontingen untuk ikut berlaga di dalam SEA Games ke-31 di Vietnam tahun ini," ujarnya.
Menpora mengatakan pengiriman kontingen Indonesia ke SEA Games kali ini adalah pertama kali menggunakan paradigma baru tentang pembinaan prestasi olahraga nasional.
"Target bukan lagi SEA Games atau Asian Games, tapi langsung Olimpiade. Jadi mulai sekarang, mimpi atletnya harus olimpiade jangan yang di bawahnya," tegas Menpora.
"Tapi kita kirimkan ke SEA Games buat persiapan kualifikasi Olimpiade Paris, maka berjuanglah semaksimal karena hasil akan jadi ukuran kualifikasi Olimpiade Paris," katanya.
Hal itu dilakukan setelah mendapatkan arahan dari Presiden RI pada peringatan Hari Olahraga Nasional yang ke-37 tahun 2020.
Saat itu, Presiden Joko Widodo meminta review total tentang ekosistem pembinaan prestasi olahraga nasional. Arahan tersebut diwujudkan dengan perubahan Undang-Undang Olahraga, yakni UU No.11 tahun 2022, yang sebelumnya sudah didahului dengan Perpres No.86 tahun 2021 tentang Desain Besar Olahraga Nasional.
Salah satu pembeda SEA Games ke-31 dengan SEA Games ke-30, Menpora mengatakan adalah jumlah kontingen yang diberangkatkan.