3 Kebobrokan SEA Games 2021 Sejauh Ini, Banyak Kecurangan Demi Vietnam Juara Umum?
Timnas Indonesia U-23 mendapat perlakuan kurang menyenangkan dari panitia SEA Games 2021, setelah mereka diberikan fasilitas latihan yang sangat buruk.
Mulai dari rumput lapangan yang jelek di Stadion Bai Bang, hingga jarak tempuh yang sangat jauh dari hotel tempat para pemain menginap.
Hal ini tentu bisa menguras fisik pemain, karena persiapan kurang maksimal jelang pertandingan perdana melawan Vietnam di Grup A.
Berbeda dengan tuan rumah, Vietnam menjalani latihan di Stadion Viet Tri, Phu Tho, tempat venue pertandingan untuk Grup A cabang olahraga sepak bola.
Dikutip dari Media Vietnam, Zing News, Marc Klok dkk harus menempuh jarak sekira 18 kilometer untuk mencapai Stadion Bai Bang.
Berbeda dengan fasilitas Vietnam, hanya perlu menempuh jarak empat kilometer untuk berlatih di Stadion Viet Tri.
Selain jarak tempuh latihan yang jauh, timnas U23 Indonesia juga menemui kendalan dengan kondisi lapangan yang tak layak. Kondisi ini pun membuat pelatih Shin Tae-yong melontarkan kritik.
Dia mengutarakan bahwa lapangan di Stadion Bai Bang tidak layak dikategorikan sebagai standar sepak bola modern.
Strategi perlakuan buruk panitia terhadap Timnas Indonesia U-23, rupanya cukup berhasil. Sebab di laga perdana melawan Vietnam, Skuad Garuda Muda tunduk dengan skor mencolok 3-0.
Namun anak asuh Shin Tae-yong berhasil bangkit di tiga pertandingan sisa, melawan Timor Leste, Filipina dan Myanmar. Semua disikat dengan kemenangan.
Hasil tersebut membuat Timnas Indonesia U-23 berhak lolos ke semifinal SEA Games 2021, mendampingi Vietnam sebagai juara grup A.
Mereka akan berhadapan dengan Thailand yang jadi juara grup B, pada Kamis (19/05/22) sore WIB.
Ada indikasi kalau tuan rumah Vietnam ingin menjegal langkah Timnas Indonesia U-23 melangkah jauh di SEA Games 2021 ini, karena Egy Maulana Vikri cs merupakan salah satu tim kuat di kawasan ASEAN.