Jelang Hadapi Timor Leste di SEA Games 2023, Kiper Sakti Timnas Indonesia U-22 Ogah Jemawa
"Kalau dari sisi saya sebagai penjaga gawang, kita mengantisipasi through pass mereka yang sangat berbahaya," beber Ernando Ari.
"Karena mereka kemarin ketika kita lihat lawan Filipina, mereka sangat percaya diri, bermain bagus, dan juga punya kegigihan kalau saat lawan Indonesia," tambah kiper 21 tahun itu lagi
"Anda tahu sendiri kalau mereka lawan Indonesia, kita pasti kesulitan," pungkas penggawa Persebaya Surabaya tersebut.
Sikap Ernando untuk tidak memandang remeh lawan ada benarnya. Terutama jika kita mau mengakui jika sebenarnya timnas Indonesia U-22 belum menghadapi ujian yang sepadan di SEA Games 2023.
Dilansir dari Lapangbola, selama 90 menit hanya ada satu tembakan yang dilepas oleh Filipina. Sangat wajar jika kemudian nirbobol sukses didapatkan.
Peningkatan dalam segi tekanan muncul di duel menghadapi Myanmar karena tim lawan mampu megancam gawang Ernando sebanyak delapan kali dengan akurasi 50% namun tetap saja timnas Indonesia U-22 terlalu dominan di laga tersebut.
Pasalnya Marselino Ferdinan dan kolega bisa menguasai 67% penguasaan bola. Andai mampu terus mencatat cleansheet sampai fase grup berakhir, maka pujian baru layak untuk dialirkan deras lagi pada lini pertahanan Garuda Muda.
Timor Leste pun sebenarnya masih berada beberapa tingkat lebih rendah dibandingkan timnas Indonesia U-22 namun mereka bisa membahayakan lewat serangan balik cepat seperti kata Ernando tadi.
Untuk itu instruksi untuk bermain lebih disipilin harus dicanangkan oleh Indra Sjafri pada anak-anak asuhnya pada pertandingan sore ini.
Para bek seperti Rizky Ridho dan Alfeandra Dewangga tidak boleh maju terlalu jauh agar menghindarkan Ernando Ari harus melakukan duel one-on-one melawan striker Timor Leste. Tambahan satu nirbobol lagi akan membawa timnas Indonesia U-22 lebih dekat ke semifinal SEA Games 2023.