4 Pemain yang Tewas Usai Dihantam Bola
Dalam dunia olahraga, terdapat beberapa cabang kesenian yang menggunakan bola sebagai media mereka dalam melakukan olahraga. Sebut saja sepakbola, basket, kriket, golf, hingga tenis.
Namun siapa sangka, media yang kerap digunakan tersebut justru dapat menjadi awal kematian seorang pemain, alih-alih memberikan kesehatan dan kesenangan saat bermain. Seperti beberapa pemain di bawah ini, yang meninggal pasca terhantam oleh bola.
1. Bavalan Pathmanathan
Salah satu pemain kriket amatiran dari Inggris, Bavalan Pathmanathan, dikabarkan meninggal dunia pada bulan Juli 2015 lalu. Dilansir dari BBC, Bavalan meninggal karena bola kriket terkena pada bagian dadanya dengan cukup keras.
Bavalan diketahui bermain untuk Manipay Parish Sports Club, di Liga British Tamil. Dalam kejadian tersebut, ambulance sejatinya telah masuk ke dalam lapangan Long Ditton, namun perawatan yang diberikan tidak mampu mencegah Bavalan untuk menghirup napas terakhirnya.
2. Phillip Hughes
Masih dari dunia kriket, Phillip Hughes mengalami hal serupa dengan apa yang dialami oleh Bavalan. Namun, Phillip mendapatkannya lebih dulu setahun, tepatnya pada bulan November 2014.
Dilansir dari BBC, Phillip yang bermain di posisi batsman di Australia Test itu tewas di umur yang masih muda, yakni 25 tahun. Kala itu, Phillip tewas pasca lehernya terkena hantaman bola kriket yang keras, dalam sebuah pertandingan lokal di Sydney.
3. Penjaga Gawang 12 Tahun
Seorang penjaga gawang futsal yang masih belia, dikabarkan meninggal pasca menahan bola penalti dengan dadanya. Kiper berusia 12 tahun yang disamarkan namanya tersebut mengalami kerusakan yang parah pada bagian dadanya.
Dilansir dari rtve.es, kiper futsal asal Spanyol itu bermain untuk timnya dalam kejuaraan 1st Futsal Half Marathon, yang diadakan di Municipal Sports Centre. Sejatinya, penjaga gawang cilik ini sempat mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Virgen del Rocio. Namun 50 menit setelahnya, dirinya meninggal dunia.
4. Bruno Boban
Terbaru adalah Bruno Boban, pesepakbola dari kasta ketiga Liga Kroasia. Pemain dari Marsonia itu meninggal dunia pasca menerima benturan dari bola kea rah dadanya pada menit 15.
Kejadian tersebut sebenarnya tidak membuat Boban merasakan sakit secara langsung, namun selang beberapa menit, pemain 25 tahun tersebut tiba-tiba terjatuh dan mengalami pingsan di atas lapangan.
Sempat menjalani perawatan selama 40 menit dari pihak medis, tapi tidak berhasil untuk menolong Boban dari kematian.