7 Bidadari Cantik Pendulang Medali Indonesia di Asian Games 2018
INDOSPORT.COM - Bertindak sebagai tuan rumah Asian Games 2018, Indonesia memasang target untuk masuk ke dalam 10 besar. Target ini pun rasanya bisa direalisasikan oleh para kontingen Indonesia.
Pasalnya, sampai tulisan ini dibuat (14.51 WIB), posisi Indonesia berada di urutan keempat dengan torehan 14 medali di Asian Games 2018 sejauh ini.
Angka itu jelas masih bisa bertambah, sebab beberapa cabang olahraga andalan Indonesia, seperti bulutangkis, sudah melangkah sampai ke partai final Asian Games 2018.
Bila ditelisik dari para atlet yang sejauh ini telah meraih medali, kontingen Indonesia dihiasi oleh beberapa sosok bidadari cantik. Ya, sejumlah atlet perempuan Indonesia mampu meraih kesuksesan di gelaran Asian Games 2018.
Kali ini, INDOSPORT mencoba merangkum beberapa bidadari cantik Indonesia yang sukses meraih medali di Asian Games 2018. Berikut ulasannya!
1. Rosmaniar Defia
Bidadari cantik yang pertama ialah Rosmaniar Defia. Pada ajang Asian Games 2018, wanita berusia 23 tahun tersebut jadi perwakilan Indonesia di cabang olahraga Taekwondo.
Defia pun sukses meraih medali dalam gelaran Asian Games 2018 ini. Lebih spesial lagi, lantaran Defia merupakan sosok peraih emas pertama bagi kontingen Indonesia.
Defia mendulang emas setelah pada laga final berhasil menaklukan perwakilan Iran, Marjan Salahshouri. Berkat keberhasilannya ini, Defia lantas mendapat banyak pujian dari masyarakat Indonesia.
2. Lindswell Kwok
Bidadari cantik yang kedua ialah Lindswell Kwok. Dalam gelaran Asian Games 2018, Lindswell merupakan perwakilan Indonesia di cabang olahraga Wushu.
Lindswell pun mampu mengemban tugasnya dengan baik. Ia berhasil memberikan medali emas kedua bagi kontingen Indonesia.
Keberhasilan Lindswell ini didapat setelah dirinya meraih poin tertingi dalam pertandingan Taijijian Putri. Dengan raihan poin 9,75, Lindswell mengungguli perwakilan Hongkong, Mok Uen Ying yang mendapat poin 9,71 di tempat kedua.
3. Tiara Andini Prastika
Tiara Andini Prastika jadi bidadari ketiga yang berhasil meraih medali bagi kontingen Indonesia. Tiara sukses mendulang emas dari cabang olahraga Sepeda Gunung, nomor downhill putri.
Pada balapan final, Tiara berhasil mencatatkan waktu tercepat dengan 2 menit 33,056 detik. Tiara unggul 9,598 detik dari atlet Thailand, Vipavee Deekaballes di tempat kedua.
4. Nining Purwaningsih
Rekan Tiara di tim downhill putri, Nining Purwaningsih, juga masuk ke dalam deretan bidadari cantik pendulang medali Indonesia. Ya, Nining sukses memberikan medali perunggu bagi Indonesia.
Saat Tiara menjuarai balapan final downhill putri, Nining jadi pebalap yang menempati urutan ke tiga. Torehan waktu Nining lebih lambat 9,608 detik dari Tiara.
5. Sri Wahyuni
Bidadari kelima yang berhasil mendulang medali bagi Indonesia adalah Sri Wahyuni. Ia merupakan perwakilan Merah Putih di cabang olahraga angkat besi.
Yuni, sapaan akrabnya, sukses memberikan medali perak bagi Indonesia. Yuni meraih medali perak dengan mencatatkan
total angkatan seberat 195 kg.
Meski berhasil meraih medali, Yuni justru merasa sedih. Ia merasa kurang puas lantaran tak bisa mendulang emas bagi Indonesia.
6. Bulutangkis Putri
Tim regu putri bulutangkis menjadi salah satu tim putri tangguh yang mampu mengharumkan nama bangsa. Mereka mampu mencapai partai semifinal, setelah sebelumnya secara mengejutkan mampu mengalahkan tim regu putri bulutangkis Korea Selatan dengan skor 3-1.
Sayang, di semifinal mereka kalah dari tim putri bulutangkis tangguh Asia lainnya, Jepang. Di sini, tim putri kalah dengan skor 1-3.
7. Paragliding Putri
Satu lagi atlet putri yang mampu mengharumkan nama bangsa Indonesia, hingga artikel ini ditulis, adalah tim paragliding putri. Adalah Lis Andriana, Ike Ayu Wulandari, dan Rika Wijayanti yang berhasil menjadi terbaik kedua pada final nomor Women's Team Accuracy.
Selamat Hari Raya Idul Adha
Ikuti Terus Berita Sport dan Asian Games 2018 hanya di INDOSPORT