NPC Sumut Jaring Atlet Pelapis Menuju 2021
INDOSPORT.COM - National Paralympic Committee (NPC) Sumatera Utara (Sumut), berencana melakukan menjaring atlet pelapis mereka untuk menghadapi berbagai event olahraga di tahun depan 2021.
Niatan itu setelah pengurus NPC Sumut menggelar rapat beberapa waktu lalu. Dalam rapat itu disepakati dilakukan penjaringan atlet hingga ke kabupaten/kota dengan melibatkan langsung pelatih tiap-tiap cabor sebagai tim talent scouting.
Ketua NPC Sumut, Alan Sastra Ginting, mengatakan bahwa penjaringan atlet difokuskan untuk mempersiapkan atlet pelapis selain atlet yang saat ini masuk dalam Program Pembinaan Intensif (PPI).
“Kita harus persiapkan atlet pelapis kedua dan ketiga. Selain progres untuk tahun 2021, tapi kita siapkan mereka menuju 2024. Makanya kita kerja sama dan berkoordinasi dengan NPC kabupaten/kota dalam hal pembinaan atlet,” ucap Alan, Minggu (14/6/20).
Menurut Alan, sistem penjaringan atlet dilakukan dengan menjemput langsung ke daerah sebagai upaya memaksimalkan kinerja tim pelatih dalam mencari bibit-bibit atlet potensial di daerah.
Lanjut Alan, langkah ini juga sebagai tahap awal sebelum nantinya dilaksanakan proses seleksi daerah (selekda) yang rutin dilaksanakan NPC Sumut dalam mencari bibit-bibit baru sebagai suksesor atlet senior.
“Sistemnya karena tahun ini gak ada kegiatan akibat pandemi virus corona, maka NPC Sumut membawa pelatih (talent Scouting) ke daerah untuk membina atlet di cabor tertentu. Sementara sebelum ada selekda ini kita buat seperti itu,” beber Alan.
Dikatakan Alan, penjaringan atlet pelapis diinilai sangat penting terutama untuk mempersiapkan atlet menuju berbagai ajang multi event di tahun 2021. Mulai dari Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas), ASEAN Para Games Vietnam, serta Paralimpiade di Tokyo.
“Untuk 2021 itu ada beberapa program selain Peparnas, ada Para Games di Vietnam dan Paralimpiade di Jepang. Khusus menuju Vietnam kan ada Seleknas yang biasanya dilaksanakan melalui kejurnas."
"Makanya kita persipakan atlet lain di luar pelatnas yang ada sebelumnya 25 orang,” pungkas pria yang juga sebagai atlet lempar cakram NPC Sumut ini.