Indonesia Dapat Sinyal Positif Jadi Tuan Rumah Olimpiade 2032, Benarkah?
INDOSPORT.COM - Komite Olimpiade Internasional (IOC) memberikan sinyal positif terhadap kinerja Indonesia dalam proses pencalonan atau bidding menjadi tuan rumah Olimpiade 2032.
Hal ini diutarakan Ketua Komisi Tuan Rumah Olimpiade Masa Depan IOC, Kristin Kloster Aasen, dalam rapat virtual bersama Komite Olimpiade Indonesia, Selasa (25/5/21).
“Kami mendapatkan gestur positif dari Aasen. Beliau terkesan dengan presentasi Indonesia dan dinilai memiliki progres yang cepat sejak paparan pertama Februari lalu,” kata Ketua NOC Indonesia, Raja Sapta Oktohari, Jumat (28/5/21).
Okto dan timnya mempresentasikan progres yang telah dikerjakan panitia dari Indonesia (INABCOG) dalam mengikuti proses bidding menjadi tuan rumah Olimpiade 2032.
Selain paparan terkait kesiapan sejumlah venue, rancangan proyek Olimpiade, Okto juga menjelaskan Grand Design Pembinaan Prestasi Olahraga yang disusun Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) hingga 2045.
“Grand Design yang telah dibuat Kemenpora menjadi sorotan dan poin positif di mata IOC. Komisi Tuan Rumah Olimpiade Masa Depan tidak menemukan kesalahan dalam proposal bidding Indonesia," jelasnya.
"Mereka juga menyatakan bahwa kita adalah kandidat yang sangat baik untuk menjadi tuan rumah Olimpiade usai melihat potensi besar yang ada di Indonesia,” ujar Raja Sapta Oktohari.
1. Kejar Brisbane
Indonesia sendiri masih berusaha untuk mengejar Brisbane yang telah mendapatkan status targeted dialogue dari IOC lantaran telah memulai proses bidding terlebih dulu.
Namun, pendekatan bidding Olimpiade terbaru yang diterapkan IOC menggunakan sistem dialog, sehingga ada fleksibelitas yang diberikan, dan tentu lebih mudah menjalin kerja sama di tingkat bilateral.
"Kami berharap dapat bekerja sama dengan IOC dalam mengembangkan proposal yang telah kami ajukan. Semoga bisa menjadikan Indonesia sebagai tuan rumah Olimpiade pertama di Asia Tenggara," tuntas Raja Sapta Oktohari.