Akal Bulus Pegolf Agar Didukung Istri di Olimpiade: Daftarkan Jadi Caddy
INDOSPORT.COM - Apa yang dilakukan pemain golf China Taipei, Pan Cheng-tsung, terbilang cerdik. Bagaimana tidak, atlet yang akrab disapa CT Pan itu telah mengakali aturan Olimpiade Tokyo 2020.
CT Pan mengakali regulasi demi keinginannya agar mendapat dukungan langsung dari orang terdekatnya. Dalam kejuaraan multi event terbesar empat tahunan sejagad ini, penonton sama sekali tak diijinkan masuk.
Namun CT Pan tak hilang akal, dengan cerdiknya ia mendaftarkan sang istri yang bernama Michelle untuk menjadi Caddy.
CT Pan beralasan bahwa Olimpiade Tokyo 2020 merupakan turnamen bersejarah dan dia tak ingin melewatkan momen tersebut tanpa dukungan orang terdekatnya.
"Olimpiade ini adalah acara terbesar dalam hidup saya, dan untuk seluruh dunia. Saya perlu mengeluarkan kemampuan terbaik. Kami memiliki tempat kedua bersama-sama caddy terbaik saya," cetus atlet berusia 29 tahun itu dilansir dari Golf Australia.
"Dia ingin bersama saya. Yang terpenting, kami memiliki rekor hebat bersama. Dia mengenal saya dengan sangat baik, dia pernah menjadi caddy sebelumnya. Dia akan membantu lebih banyak di sisi mental yang akan membuat saya bahagia," cetusnya.
Sementara itu, sang istri Michelle mengaku senang bisa membantu suaminya dari segi dukungan moril. Pasangan romantis tersebut bakal tinggal bersama wakil kontingen China Taipei lain.
"Saya ingin mendukungnya secara emosional dan mental, mencoba membuatnya tenang. Saya harus memastikan saya cukup tenang untuk membantunya," cetus Michelle tertawa.
"Inilah pengalaman sekali seumur hidup untuk tinggal bersama para atlet terbaik di dunia. Suatu kehormatan dan saya berterima kasih kepada CT karena memberi saya kesempatan ini," imbuhnya.
"Olimpiade sangat istimewa dan bisa melihat suami saya bertanding di level ini, itu membuat saya sangat bangga padanya,” tandas Michelle.
Setelah mendengar komentar istrinya, CT Pan sempat berseloroh sembari menatap mata belahan jiwanya itu dengan pertanyaan romantis.
"Apakah Anda ingin saya melamar lagi?" ucap CT Pan.
1. Target Raih Medali
Saat ini, keduanya tengah bersemangat dengan pencapaian negara mereka di Olimpiade Tokyo 2020. CT Pan turut mengomentari atlet judo Yang Yung-wei yang menyabet medali perak dan menjadi raihan medali pertama China Taipei.
"Sungguh momen yang keren. Kami menontonnya di TV dan artinya bagi atlet untuk memenangi medali. Seluruh suasana dan getaran sangat bahagia. Itu adalah medali pertama kami, yang selalu paling sulit untuk dimenangi,” kata CT Pan.
Saat disinggung target medali, CT Pan mengaku ingin meraih hasil terbaik. Terlebih, ia telah malang melintang melakoni beberapa turnamen termasuk di Asian Games, di mana ia meraih medali emas.
“Semua orang di sini akan berpikir untuk memenangkan medali, Secara pribadi saya telah berkompetisi di dua Asian Games, mendapatkan dua medali emas, satu perak dan satu perunggu," tuturnya.
"Saya merasa beruntung dan beruntung di pertandingan besar ini. Olimpiade adalah tujuan saya berikutnya dan jika saya bisa mendapatkan medali apa pun, itu akan melengkapi tujuan hidup saya," pungkas CT Pan.