Tak Ada Pemain AS, 5 Pencetak Poin Terbanyak Sepanjang Masa Cabor Basket Putra Olimpiade
INDOSPORT.COM – Olimpiade 2020 di Tokyo telah berakhir di mana untuk cabang olahraga Basket putra, Amerika Serikat kembali keluar sebagai pemenang.
Kendati Amerika Serikat kembali menang, nyatanya tak ada pebasket asal negeri Paman Sam yang mampu masuk dalam daftar pencetak poin terbanyak sepanjang gelaran Olimpiade hingga edisi Tokyo 2020.
Tim basket putra Amerika Serikat berhasil meraih medali emas di Olimpiade Tokyo 2020 dan membuat mereka total mengkoleksi 16 medali sepanjang kesertaannya di ajang tersebut.
Koleksi 16 medali emas tersebut membuat tim basket putra Amerika Serikat semakin mengkokohkan statusnya sebagai tim basket putra dengan koleksi terbanyak di pergelaran Olimpiade sepanjang masa.
Hanya ada satu negara selain Amerika Serikat yang memiliki koleksi medali emas lebih dari satu. Negara tersebut adalah Uni Soviet (Rusia) dan mereka pun hanya berhasil mendapatkan dua medali emas.
Sejak menjadi salah satu cabang olahraga (cabor) di Olimpiade pada tahun 1936, Amerika Serikat diketahui hanya kalah di Olimpiade 1972 Munchen (perak), 1980 Moscow (boikot, tidak ikut berpartisipasi), dan 1988 Seoul (perunggu).
Meski punya catatan apik, nyatanya sejak cabor Basket dipertandingkan, tak ada pebasket asal Amerika Serikat yang masuk dalam daftar pencetak poin terbanyak.
Lantas, siapa saja 5 pebasket yang mampu mencetak poin terbanyak sepanjang pertandingan basket putra Olimpiade? Berikut daftarnya.
1. Pencetak Poin Terbanyak Sepanjang Masa Basket Putra di Olimpiade
5. Wlamir Marques (Brasil)
Wlamir Marques memang tak ternama sebab dirinya belum pernah mencicipi ajang NBA, ajang basket terpopuler di dunia.
Meski demikian, di FIBA World Cup dan Olimpiade, namanya Marques harum. Bahkan ia berada di tempat kelima pencetak poin terbanyak sepanjang masa Olimpiade dengan 536 poin.
4. Luis Scola (Argentina)
Luis Scola menjadi salah satu pebasket ternama di ajang internasional. Penampilannya bersama Argentina banyak mengundang decak kagum para pecinta basket.
Sola yang pernah meraih medali emas di Olimpiade 2004 dan perunggu di 2008, pada Olimpiade 2020 lalu berhasil masuk daftar elite sebagai pencetak poin terbanyak keempat sepanjang sejarah Olimpiade dengan 548 poin.
3. Pau Gasol (Spanyol)
Siapa pecinta basket yang tak kenal dengan Pau Gasol? Pebasket berusia 41 tahun ini turut berpartisipasi di Olimpiade 2020 di Tokyo.
Di ajang Olimpiade 2020, ia mampu mencetak 26 poin dan menambah torehannya secara keseluruhan menjadi 640 poin sepanjang kesertaannya di Olimpiade di mana ia mampu meraih tiga medali (2 perak dan 1 perunggu).
2. Andrew Gaze (Australia)
Sama seperti Gasol, Andrew Gaze cukup dikenal pecinta basket karena kariernya di NBA saat menjadi juara bersama San Antonio Spurs pada tahun 1999.
Karena pengalamannya itu, ia menjadi andalan Australia di cabang basket putra Olimpiade di mana ia menorehkan catatan apik sebagai pencetak poin terbanyak kedua sepanjang masa Olimpiade dengan 789 poin.
1. Oscar Schmidt (Brasil)
Oscar Schmidt menjadi salah satu pencetak poin terbanyak sepanjang masa Olimpiade yang tak pernah bermain di NBA. Total 1093 poin ia buat sepanjang kesertaannya di Olimpiade.
Ia memiliki rata-rata 28,8 poin dari 38 laga di Olimpiade. Kendati punya catatan apik, Schmidt tak pernah menyumbang medali Olimpiade untuk Brasil.