Vietnam Mundur, Indonesia Siap Gantikan Tuan Rumah Asean Para Games 2021
INDOSPORT.COM – Indonesia melalui Wakil Sekretaris Jenderal Komite Paralimpiade Nasional (NPC) siap menggantikan Vietnam yang mundur sebagai tuan rumah Asian Para Games 2021.
Melansir Antara, Rima Ferdianto selaku perwakilan NPC dalam konferensi pers di Media Center Peparnas Papua menanggapi terkait keputusan Vietnam yang hanya bersedia menjadi tuan rumah SEA Games di Hanoi pada 2022.
NPC Indonesia sebagai anggota ASEAN Para Sport Federation (APSF) menawarkan diri untuk menjadi tuan rumah baru dalam multi event terbesar di Asia Tenggara untuk atlet disabilitas yang mundur pada 2022 itu.
Lebih lanjut, NPC Indonesia akan mengadakan pertemuan untuk membahas kelanjutan dari ASEAN Para Games 2022, sekaligus menawarkan niat Indonesia untuk menjadi tuan rumah baru.
“Dalam kesempatan itu, kita juga akan mengajukan diri sebagai tuan alternatif seperti halnya Thailand. Karena kita tidak mau kehilangan momentum setelah sebelumnya Filiphina juga tidak menggelar ASEAN Para Games 2019,” ucap Rima Ferdianto.
NPC Indonesia mengaku tak mau kehilangan momentum atas raihan apik sejumlah atlet yang mampu menyabet medali di Paralimpiade Tokyo 2020 lalu.
Tercatat Indonesia mampu menempati peringkat ke-43 dengan raihan dua emas, tiga perak, dan empat perunggu di Paralimpiade Tokyo 2020.
Indonesia sebenarnya pernah finis di posisi ke-26 pada Paralimpiade Toronto 1976 dengan raihan 2 emas, 1 perak, dan 3 perunggu. Namun capaian jumlah medali di Paralimpiade tahun 2020 adalah yang terbaik.
Pada sisi lain, dalam kiprahnya di ASEAN Para Games 2017, Indonesia juga gemilang dengan tampil sebagai juara umum. Indonesia meraih 126 emas, 75 perak, dan 50 perunggu.
1. Target Juara di Asian Para Games Guangzhou 2022
Masih melansir Antara, Rima Ferdianto juga memaparkan bahwa NPC Indonesia berupaya untuk meningkatkan prestasi atlet tak hanya di level Asia Tenggara, tetapi juga di level Asia.
Multi event terdekat selain ASEAN Para Games 2021 adalah Asian Para Games di Guangzhou pada 3-15 Oktober 2022. Untuk itulah Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVI Papua menjadi wadah untuk menyaring atlet potensial.
Kurang lebih 1.985 atlet dari 33 provinsi di Indonesia tengah bersaing untuk menjadi yang terbaik dalam 12 cabang olahraga.
Cabang olahraga tersebut adalah tenis meja, bulutangkis, angkat berat, atletik, boccia, catur, judo, panahan, menembak, renang, sepak bola, CP, hingga tenis lapangan.