Timnas Indonesia U-22 Masih Nirbobol di SEA Games 2023, Ernando Ari Beberkan Rahasia Kesaktiannya
INDOSPORT.COM - Ernando Ari jadi salah satu pemain timnas Indonesia U-22 yang performanya paling disorot di ajang SEA Games 2023.
Pasalnya setelah melewati dua pertandingan di Kamboja, gawang sang kiper sama sekali belum kemasukan gol alias selalu bisa mencatatkan nirbobol.
Saat melakoni duel dengan Filipina di matchday pembuka dan Myanmar untuk laga kedua, timnas Indonesia U-22 memakai dua susunan pemain yang berbeda.
Demi mensiasati jadwal pertandingan yang padat dan menjaga agar semua pemain tetap bugar, pelatih Indra Sjafri terus melakukan rotasi namun tidak untuk posisi penjaga gawang.
Ernando tetap ia pertahankan selama 180 menit di bawah mistar dan hasilnya cukup memuaskan. Garuda Muda sukses menang dengan skor 3-0 dan 5-0 di dua partai pertama.
Cleansheet atau nirbobol yang diperoleh kiper asal Persebaya Surabaya ini tentunya sangat krusial. Pasalnya jika ada tim dengan dua nilai sama di klasemen fase grup cabor sepakbola, maka head to head dan selisih gol akan jadi penentu peringkat selanjutnya.
Tidak heran jika kemudian Ernando jadi banjir pujian. Pemuda 21 tahun yang juga sudah punya caps di timnas Indonesia senior itu mengatakan jika hasil baik sejauh ini adalah hasil kerja sama seluruh tim.
"Alhamdulillah dua pertandingan terakhir kita tidak kebobolan. Ini suatu penghargaan atau kebanggaan bagi defender maupun kiper itu sendiri," beber Ernando Ari.
"Rahasianya itu kita pasti selalu ingin memberikan yang terbaik di lapangan, juga percaya satu sama lain, dan selalu ingin memberikan yang terbaik di setiap laga,"
"Jadi, kita terus improve dari kemarin lawan Filipina, Myanmar, besok pun Insha Allah saya yakin kita cleansheet lagi," pungkasnya kemudian.
1. Belum Terlalu Teruji?
Tetap menjejak bumi memang sudah semestinya dilakukan oleh Ernando Ari sebelum bisa merebut medali emas yang jadi target timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2023.
Pasalnya sejauh ini Merah-Putih memang belum dipertemukan dengan lawan yang levelnya sepadan.
Terutama karena di Grup A hanya ada timnas Indonesia U-22 saja yang dianggap layak menjadi favorit pemenang.
Tim-tim kuat lain seperti Thailand, Vietnam, Malaysia, dan Singapura terjejal di Grup B dan paling cepat baru bisa dihadapi saat turnamen sudah memasuki babak semifinal.
Statistik pun membuktikan jika Ernando belum mendapatkan ujian yang sepantasnya di dua laga melawan Filipina dan Myanmar.
Dilansir dari Lapangbola, selama 90 menit hanya ada satu tembakan yang dilepas oleh Filipina. Sangat wajar jika kemudian nirbobol sukses didapatkan.
Peningkatan dalam segi tekanan muncul di duel menghadapi Myanmar karena tim lawan mampu megancam gawang Ernando sebanyak delapan kali dengan akurasi 50% namun tetap saja timnas Indonesia U-22 terlalu dominan di laga tersebut.
Pasalnya Marselino Ferdinan dan kolega bisa menguasai 67% penguasaan bola. Andai mampu terus mencatat cleansheet sampai fase grup berakhir, maka pujian baru layak untuk dialirkan deras lagi pada lini pertahanan Garuda Muda.
Pada hari ini, Minggu (07/05/23), timnas Indonesia U-22 akan kembali bertanding dengan Timor Leste sebagai lawan di Olympic Stadium.
Diharapkan Ernando Ari tetap bisa fokus sebagai benteng terakhir timnya dan menorehkan nirbobol ketiganya di SEA Games 2023.