Rencana pemerintah untuk menutup area kolam renang Senayan untuk perombakan belum teralisasi. Sejumlah kolam masih digunakan untuk berlatih oleh atlet dan masyarakat umum.
Padahal, Kementerian Pemuda dan Olahraga (Menpora) sebelumnya sempat menyatakan bahwa semua kegiatan renang ditutup mulai awal Januari lalu hingga 2 tahun ke depan jelang Asian Games 2018.
Pantauan INDOSPORT, fasilitas ini masih dibuka dan dipakai latihan, seperti yang dilakukan tim loncat indah DKI Jakarta. Padahal fasilitas venue tersebut dinilai sudah tidak memadai serta tak layak pakai.
“Iya, kondisinya sudah tidak bagus lagi, tidak layak pakai. Seperti tangga untuk naik ke papan loncat saja sudah ada yang copot dan karatan. Agak berbahaya juga sih,” ungkap Harly Ramayani, pelatih tim loncat indah dari DKI Jakarta.
Oleh pemerintah, kolam renang Senayan yang sudah digunakan sejak Asian Games 1962, rencananya area kolam renang akan diubah menjadi aquatic center. Saat ini, kolam renang Senayan terdapat 4 kolam renang, yaitu kolam latihan, kolam tanding, kolam loncat indah, serta kolam pemanasan.
“Kolamnya juga sudah tidak kelihatan lagi garisnya. Tapi bagaimana lagi kita harus tetap latihan, semoga setelah direnovasi nanti jadi lebih bagus,” timpal seorang pengunjung yang juga sedang menggunakan salah satu kolam renang.
