Manny Pacquiao kehilangan gelar juara dunia WBO kelas welter dari tangan petinju Australia, Jeff Horn, dalam laga yang berlangsung di Brisbane, Minggu (02/07/17) lalu. Petinju asal Filipina ini kalah angka sebesar 117-111, 115-113, dan 115-113 dari Horn.
Dengan kekalahan ini, sang pelatih, Freddie Roach, lantas berpikir untuk menyarankan Pacquiao untuk pensiun saja dari dunia tinju. Namun Pac-Man bisa saja menggelar laga ulang dengan Horn sebagai pertandingan terakhirnya. Padahal sebelumnya, Pacquiao sudah sesumbar akan menggunakan kemenangan atas Horn untuk menarik Floyd Mayweather sebagai lawan selanjutnya.
"Itu mengganggu saya. Makanya saya sarankan ke Manny, 'Hei Manny, menurut saya Anda seharusnya pensiun. Dia bertanya bagaimana jika tanding ulang dengan pria ini (Horn). Saya bilang mungkin satu pertandingan ulang, tapi cukup itu saja. Tidak akan ada pertarungan dengan Mayweather dan selanjutnya," tutur Roach, seperti dikutip Yahoo Sports.
Baca Juga |
---|
"Saya akan menyarankan Manny untuk pensiun sekarang, tetapi ia ingin tanding ulang di daerah netral, mungkin di Filipina. Sebagai pesta perpisahan, saya rasa itu akan hebat, tapi cukup sampai di situ," tambah legenda tinju Amerika Serikat ini.
Selain harus berjuang ekstra keras dalam pertarungan terakhirnya, petinju 38 tahun ini juga dirasa agak kesulitan membagi perhatian dengan kesibukan yang lebih besar di karier politiknya sejak ia terpilih menjadi anggota senat pada tahun lalu.
"Saya bilang padanya bahwa kariernya dengan menjadi pemimpin di negerinya dan jadi senator, menghadapi tanggung jawabnya, ia mungkin harus pensiun dari dunia tinju. Tinju adalah olahraga yang memerlukan fisik kuat dan olahraga yang tangguh, punya dua pekerjaan seperti itu sangat berat. Dia selalu seperti orang gila."
"Jawabannya adalah selalu melakukan latihan lebih banyak, tetapi di usia tertentu, Anda harus mendengarkan tubuh Anda dan ia belum belajar hal itu," tandas Roach.