Dilansir dari Guardian, juara selancar dunia tiga kali, Mick Eugene Fanning atau dikenal Mick Fanning mendapat mukjizat dari Tuhan untuk kedua kalinya dalam karier yang ia geluti.
Ya, peselancar asal Australia ini kala itu sedang melakukan pemanasan di tengah lautan Jeffreys Bay, Eastern Cape untuk persiapan dalam final J-Bay Open 2017 di Afrika Selatan.
Namun, tiba-tiba dirinya langsung meminta pertolongan tim penyelamat agar segera menariknya keluar dari tengah lautan.
|
Baca Juga: |
|---|
Hal itu dikarenakan dirinya melihat di dalam lautan ada seekor predator ganas, hiu putih yang tidak jauh dari tempatnya berada.
“Lihatlah ‘benda’ itu, itu sangatlah besar! Benda itu binatang buas, saya senang karena mereka bisa mengeluarkan kami dari air,” jelas Fanning.
Penampakan hiu putih saat Mick Fanning pemanasan di Jeffreys Bay.Selain Fanning, peselancar muda asal Brasil, Gabriel Medina juga tidak jauh berada di sekitar Fanning, yang artinya juga berada di dekat sang predator lautan tersebut.
Fanning juga meminta maaf kepada keluarganya atau para penggemarnya yang melihat situasi tersebut. Ia menyebut jika dirinya telah aman dari bahaya dan tidak bermaksud untuk sengaja mencelakakan dirinya sendiri.
“Untuk orang-orang yang di rumah, saya minta maaf untuk kabar yang kalian lihat. Tapi, saya benar-benar tidak sengaja untuk mencelakakan diri seperti ini. Saya rasa, saya sudah sering berada dalam situasi ini, tapi yang penting sekarang saya benar-benar aman,” tambahnya.
Mick Fanning, peselancar asal Australia.Situasi ini sebenarnya memang sudah tidak asing lagi bagi peselancar yang akrab dipanggil White Lightning tersebut. Pasalnya, ia juga pernah mengalami hal yang serupa di tempat dan kejuaraan yang sama.
Pada tahun 2015 lalu, Fanning bahkan benar-benar hampir diserang hiu putih yang tidak jauh berada dengan dirinya.