Pesta olahraga terbesar di Asia, Asian Games sebentar lagi akan berlangsung di Indonesia tepatnya pada pertengahan tahun depan di Jakarta dan Palembang.
Karenanya, semua infrastruktur yang berhubungan dengan kegiatan akbar itu terus dipersiapkan termasuk renovasi Stadion Gelora Bung Karno (GBK) yang akan dipakai sebagai lokasi pembukaan Asian Games 2018.
Maka tidak heran apabila para pekerja yang saat ini tengah ditugaskan untuk melakukan renovasi dilaporkan bekerja selama 24 jam atau di siang maupun malam. Hal itu perlu dilakukan mengingat mereka perlu mengejar tenggat waktu terakhir yang di agendakan, yakni awal Desember mendatang.
"Saat ini kita bahkan kerja selama 24 jam demi target selesai tepat waktu pada awal Desember nanti," ujar Kusworo Darpito selaku pihak dari Kementerian PPK Pelaksana strategis 2 untuk renovasi khusus Stadion GBK.
- Kerja Sama INASGOC dengan 6 BUMN untuk Asian Games 2018 Tembus Rp500 Miliar
- Siapkan Diri ke Asian Games 2018, Timnas U-22 Akan Jajal Suriah dan Yordania
- Keren Hakiki! YouTubers Reza 'Arap' Oktovian Bikin Lagu Asian Games 2018 dan Ini Officialnya
- 16 Cabang Jadi Prioritas di Asian Games 2018
- Lagu Asian Games 2018, dari Ariel Noah Hingga Reza Arap
"Saat ini masih ada sejumlah pembenahan seperti dekat pintu biru untuk bagian di ring dua yang masih diselesaikan, kemudian ada penyelesaian akhir untuk lantai seperti yang terlihat, pemasangan lampu dan beberapa lainnya," sambungnya.
Renovasi Stadion GBK sendiri saat ini dilaporkan sudah mencapai 91,2 persen dan ada banyak perubahan yang terjadi mulai dari adanya kursi single seat dengan corak bendera merah putih.
Adanya tempat khusus penonton disabilitas hingga langkah besar untuk menghemat listrik dengan menggunakan solar panel.
"Saat ini drainase sudah diperbaiki dan nanti ada pemasangan kursi difabel kemudian ada cctv yang disematkan dengan teknologi khusus untuk bisa tangkap gambar lebih detail dan jelas," urai Kusworo Darpito.
"Usai renovasi nanti GBK juga akan menghemat pemakaian listrik karena kita sudah pakai panel surya yang bisa hemat listrik hingga 23 persen," tutupnya.
Sebagai informasi, belum lama ini pihak Persija Jakarta mengajukan izin untuk menggunakan Stadion GBK saat melawan Persib Bandung 3 November saat pekan ke-33 Liga 1.
Akan tetapi pihak pengelola dan panitia lokal Asian Games, INASGOC tidak bisa memberikan izin lantaran proses renovasi belum rampung seluruhnya termasuk fasilitas penunjang di sekitar stadion.