Laga perdana babak delapan Liga Futsal Nusantara dibuka dengan pertemuan antara DLS FC Banyunas melawan Garkindo MBU, Jumat (08/12/17) di GOR ITB Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat. Nama pertama akhirnya menyudahi pertandingan dengan kemenangan 2-1 atas lawan dari Sulawesi Selatan.
Dalam laga tersebut, DLS FC rupanya tidak ingin membuang waktu, bahkan unggul dua gol terlebih dahulu melalui aksi Danang Kurniadi di menit ke-19 dan juga Bayu Setiawan pada menit ke-33 sebelum akhirnya di perkecil Garkindo lewat aksi Rizal Eka Putra tepat di menit ke-39.
Dengan kemenangan itu, DLS FC Banyumas juga memastikan diri menjadi tim pertama yang lolos atau promosi ke Pro Futsal League 2018. Karenanya pelatih DLS FC, Angga Yudha Perdana, mengaku bangga dengan skuatnya yang mampu bertahan dari gempuran tim lawan khususnya di babak kedua.
"Tadi mereka (pemain) main lepas dan sangat disiplin meski lawan juga bagus terutama di babak kedua dimana kita bisa antisipasi serangan lawan apalagi mereka juga main dengan power play," tuturnya usai laga.
"Kita beruntung unggul dua gol terlebih dahulu dan anak-anak bisa jaga posisi sangat displin meskipun lawan akhirnya bisa mencetak gol di menit akhir," sambung Angga.
Dengan promosinya DLS FC ke PFL musim depan, maka Jawa Tengah akan memiliki dua tim di kasta teratas. Pasalnya sebelumnya ini, sudah ada SKN FC Kebumen, tim baru yang mengambil alih slot BJL 2000 Semarang, klub Jateng lainnya.
Di sisi lain, tim Garkindo mengakui kalau pemain mereka tidak tampil maksimal dan sepertinya demam panggung. Akibatnya sejumlah peluang emas terutama di babak pertama tidak bisa dimaksimalkan dengan baik.
"Kita tadi sudah habis-habisan terutama di babak kefua tapi sudah tertinggal dua gol. Banyak peluang yang tak bisa dimaksimalkan oleh pemain, mungkin pemain demam panggung atau seperti apa begitu. Ini begitu berbeda," tutup Azhar Rahman perwakilan dari tim Garkindo.
Sebagai informasi, pengundian babak semifinal untuk empat tim promosi akan digelar pada hari ini, Jumat (08/12/17) usai babak delapan besar digelar.