Etape awal Tour de Indonesia (TdI) sempat diwarnai insiden tabrakan beruntun di kilometer 10 dari garis start. Sejumlah pembalap Timnas Indonesia ikut menjadi korban. Mereka yakni, Erik Andrianto, Elan Riyadi Sutomo, dan Warseno, pada Kamis (25/1/18) di Klaten, Jawa Tengah.
Dilansir dari Detik, tiga pembalap yang terkena tabrakan tak menyerah, bahkan Warseno yang pinggangnya robek masih melanjutkan mengayuh sepeda sampai garis finish.
Itu pun dia tidak menyadari pinggangnya cedera. "Saat berhenti di dekat Stasiun Purwosari itu, saya lihat jersey saya di area pinggang kok ada darahnya. Barulah saya merasakan ada yang sakit," kata Warseno sesaat setelah selesai balapan.
Dia pun lantas membuka jerseynya dan melihat pinggangnya telah koyak. Namun dia tetap melanjutkan pertandingannya. Di pikiran Warseno hanya harapan salah satu penggawa timnas balap naik ke podium dan di garis akhir pasti ada tim medis.
Meskipun lukanya cukup dalam namun warseno dikatakan oleh manajer timnas balap sepeda Indonesia, Budi Saputra, bisa cepat pulih dan membaik, sehingga bisa melanjutkan balapan esok.