Pencak silat artistik Indonesia berhasil meraih 4 medali emas pada Invitation Tournament Asian Games 2018 di Padepokan Silat Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Rabu (14/02/18). Emas dipersembahkan oleh ganda putra, tim regu putra, ganda putri, dan tim beregu putri.
Atlet Indonesia, Sang Ayu Ketut Sidan Wilanatari yang berhasil merebut emas bersama Ni Made Dwi Yanti di nomer ganda putri mengaku grogi tampil pada test event ini. Ia menjelaskan sudah lama tidak tampil di suatu kejuaraan.
Ganda putri Indonesia, Ni Made Dwi Yanti dan Sang Ayu Ketut Sidan Wilanatari.“Tadi sedikit grogi, karena ini masih awal buat kami tampil kembali. Kami sudah lama off, karena terakhir tampil tahun 2012 di kejuaraan dunia,” kata Ketut Sidan usai pertandingan.
Meski mendapat hasil yang cukup baik, atlet Indonesia diminta agar tetap berlatih dengan keras. Karena tidak semua negara di test event kali ini ikut ambil bagian.
“Pasti ada (saingan berat), karena masih ada Vietnam yang belum ikut sekarang, dan kekuatan Singapura belum diketahui,” tambah Ni Made Dwi.
Agus Akbar selaku pelatih atlet silat Indonesia juga memiliki tugas berat untuk menjaga performa anak asuhnya. Ia harus bisa meningkatkan penampilan atlet-atlenya agar tampil prima saat Asian Games 2018 berlangsung Agustus mendatang.
Tim beregu puteri Indonesia.“Saya bilang ke para atlet untuk tidak berpuas diri. Kami harus terus tingkatkan performa mereka,” tutur Agus.
Cabang pencak silat masih akan menggelar pertandingan final dari beberapa nomer pada Kamis (15/02/17) esok mulai pukul 09.00 Wib.