Ketua INASGOC Erick Thohir mengungkapkan adanya ambisi lain yang sebenarnya tersimpan di balik perhelatan ajang olahraga akbar Asian Games 2018.
Hal terkait kompetisi olahraga internasional tersebut ia ungkapkan ketika ditemui usai konferensi pers Liga Mahasiswa musim keenam di FX Sudirman, Jakarta, Selasa (27/02/18) ini.
Di sana, Erick mengutarakan bahwa Asian Games secara ajang olahraga internasional mampu mendongkrak dunia pariwisata suatu negara, salah satunya Indonesia.
"Acara olahraga yang dihelat secara internasional mampu menjadi sebuah sport tourism suatu negara," ungkap pria yang juga bos besar klub Italia, Inter Milan tersebut.
Untuk itu, Erick sendiri berharap bahwa olahraga di Indonesia tak hanya menjadi kepentingan dari pihak-pihak tertentu saja, melainkan menjadi sebuah kepentingan bersama suatu negara.
- Tinjau Wisma Atlet, Ini Permintaan Khusus Jokowi demi Sukses Asian Games 2018
- Kelas Eko Yuli di Asian Games 2018 Dihilangkan, Menpora Protes Keras
- Dangdut Naik Kelas, Cita Citata Nyanyi untuk Asian Games 2018
- Trauma PON, KPI Bakal Sensor Cabor Renang Asian Games 2018?
- Gubernur Sumsel Ajak Driver Ojek Online Sukseskan Asian Games 2018
Pihak-pihak tertentu yang dimaksudkan oleh Erick sendiri adalah jika olahraga hanya dijalankan secara masing-masing oleh KOI, KONI, Kemenpora, PSSI, bahkan Liga Mahasiswa saja.
"Jika olahraga itu menjadi sebuah event dengan kepentingan nasional, maka pihak-pihak tersebut nantinya akan memiliki kontribusinya masing-masing untuk menjalankannya," ungkapnya lagi.
Indonesia sendiri menjadi tuan rumah dalam ajang Asian Games 2018. Pesta pagelaran tersebut akan berlangsung pada tanggal 18 Agustus sampai 2 September 2018. Ajang ini akan dilaksanakan di dua tempat, yakni Jakarta dan Palembang.