INDOSPORT.COM - Panitia Pelaksana Asian Games 2018 (INASGOC) baru saja menunjuk GOR Bulungan menjadi venue bola voli indoor setelah sebelumnya ditempatkan di GOR Pertamina Simprug.
Meski memiliki ukuran lebih kecil, namun pihak INASGOC menegaskan GOR Bulungan siap menjadi venue. Pemindahan venue ini telah diketahui sepengetahuan Dewan Olimpiade Asia (OCA).
Namun hingga kini, GOR Bulungan masih dalam tahap renovasi karena masih minimnya fasilitas.Fokus renovasi yang dilakukan adalah pemasangan fasilitas kelistrikan, perbaikan, dan penambahan toilet.
Perbaikan lainnya yaitu ruang ganti atlet serta perluasan halaman gedung. Sementara untuk pendingin udara akan disediakan 24 unit pendingin ruangan dengan kapasitas masing-masing 5 Pk.
Veneu ini hanya mampu menampung 900 orang. Jumlah ini tentu saja masih jauh di bawah standar venue Asian Games dari OCA yakni minimal menampung 2.000 penonton.
Renovasi GOR Bulungan ditargetkan selesai pada 10 Agustus karena harus siap digunakan sebelum pembukaan Asian Games pada 18 Agustus.
GOR ini sudah dibangain pada masa pemerintahan Gubernur DKI, Ali Sadikin sebagai wadah penyaluran beragam minat dan bakat remaja Jakarta. Pembangunan dimulai pada 25 Juni 1969.
Kemudian venue ini diresmikan pada 16 April 1970 dan diberi nama Gelanggang Remaja Jakarta Selatan. Kini, tempat ini disebut GOR Bulungan karena terletak di jalan Bulungan, Kramat.
Petinju Pelatnas Asian Games, Valentinus Nahak, Tutup Usia
Terus ikuti berita terbaru tentang sepak bola dan olahraga lain di INDOSPORT