Perjalanan obor Asian Games 2018 terus berlanjut. Sabtu (04/08/18) pagi tadi, giliran kota Jambi yang berkesempatan dikunjungi oleh tim kirab obor.
Kedatangan tim kirab obor diawali dengan penyambutan dari Plt Gubernur Jambi, Fachrori Umar. Ada pula sambutan dari Tim Kesenian Gubernur Jambi yang menampilkan tarian Sekapur Sirih.
Usai prosesi sambutan rampung, tim kirab obor kemudian melanjutkan perjalanan sejauh 22,8 km dari kota Jambi menuju Candi Muarojambi. Momen ini terbilang spesial, lantaran Candi Muarojambi merupakan candi dengan kompleks terluas di Asia Tenggara, yakni seluas 3.981 hektar, atau delapan kali lebih luas dari kompleks Candi Borobudur.
Bupati Muarojambi, Masnah Masyroh, berharap, candi peninggalan kerajaan Sriwijaya tersebut bisa semakin mendunia berkat Asian Games ini. Terlebih, Candi Muaro Jambi sendiri sudah diusulkan untuk menjadi situs World Heritage ke UNESCO pada 2009 lalu.
"Kami sangat bangga menjadi bagian dari Asian Games 2018 meski hanya sebatas dilalui apinya. Ini adalah sebuah perhargaan bagi kami yang berada di Muaro Jambi," kata Masnah.
Obor Asian Games itu sendiri dibawa oleh perenang nasional yang pernah membela Provinsi Jambi, M. Akbar Nasution. Selain Nasution, obor di Jambi juga dibawa atlet, mantan atlet, pelatih dan wasit serta pejabat lokal Jambi.
Terus Ikuti Perkembangan Berita Olahraga dan serba-serbi Jelang Asian Games 2018 di INDOSPORT.COM