INDOSPORT.COM - Atlet jetski Indonesia, Aero Sutan Aswar menilai tidak ada yang perlu disalahkan dari gagalnya dirinya meraih medali emas di ajang Asian Games 2018. Baginya hanya nasib saja yang membuat dirinya gagal meraih medali emas.
Tim Jet Ski Indonesia gagal mempersembahkan medali emas perdana di ajang Asian Games. Duet kakak beradik Aero Sutan Aswar dan Aqsa Sutan Aswar hanya mampu meraih medali perak dan perunggu.
Dalam event yang berlangsung di Jet Ski Indonesia Academy, Aero dan Aqsa yang turun di nomor Runabout Limited tak dapat menutupi rasa kecewanya. Mereka gagal merengkuh medali karena ada masalah mesin yang menimpa Aqsa Sutan Aswar.
Aqsa yang sedang memimpin lomba harus terlempar ke posisi delapan. Hal ini pun disayangkan oleh sang kakak, Aero Sutan Aswar.
Bagi Aero kegagalan dirinya dan Aqsa hanya ditentukan oleh faktor nasib saja yang tidak beruntung.
"Pelajaran hari ini tidak ada. Kalau nasib tidak bagus, mau gimana lagi. Semua kondisi bagus. Tidak ada masalah," ucap Aero.
"Bahkan kondisi alam dan angin semakin besar semakin bagus. Tadi benar-benar keadaan mesin Aqsa lagi, ya mau gimana lagi. Tidak bisa apa-apa," tambah dia.
Bahkan pebalap 23 tahun ini menilai kualitas dirinya masih di bawah dirinya. Baginya tidak ada tekanan dari kemampuan lawan. Hanya keberuntungan yang menggagalkan dirinya dengan sang adik.
"Yang buat lawan unggul tidak ada. Sama sekali tidak ada. Kita unggul tadi, tapi kita dapat masalah," tegas Aqsa.
"Tadi itu yang masalah adalah yang menyambungkan supercharger ke mesin, karena tadi kita mainnya terus-terusan speed, jadi ada yang sempat patah. Patahannya masuk ke dalam mesin. Mesin ada masalah dari situ," tutup dia.
Medali Asian Games Keenam Indonesia Dipersembahkan Cabor Paragliding
Terus Ikuti Berita Olahraga Asian Games 2018 Lainnya Hanya di INDOSPORT