Binjai FC Siap Temani PSMS Medan Ramaikan Geliat Si Kulit Bundar di Tanah Batak
Tim futsal asal Sumatera Utara, Binjai FC musim depan akan bermain di Pro Futsal League atau kasta teratas liga futsal Indonesia. Hal itu dipastikan usai mereka menang 11-7 atas AXM Manado di babak delapan besar Liga Futsal Nusantara, Jumat (08/12/17) di GOR ITB Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat.
- Kisah 'Seram' DLS FC Banyumas Sebelum Promosi ke PFL 2018
- Tak Beruntung, 2 Tim Promosi Masuk Grup Neraka di Pro Futsal League 2018
- Hujan Gol Iringi Langkah FC Binjai Promosi ke Kasta Tertinggi Liga Futsal Indonesia
- Tim Binaan Haji Lulung Sukses Promosi ke Pro Futsal League 2018
- Bantai Bifor JPL 5-0, Dumai FC: Ini Sejarah Kota Kecil
Karenanya, manajer Binjai FC, Samha Putra Husin mengatakan sangat bangga bisa membawa dan mewujutan cita-cita yang sebelumnya tertunda di tahun 2016 lalu. Apalagi sebelum bermain di Liga Futsal Nusantara, tim tersebut sempat mengalami masalah dan vakum beberapa lama.
"Saya senang dan bersyukur dengan rezeki ini, karena ini cita-cita kami. Bahkan sebelum ini kami sempat alami miss komunikasi, dimana pemain sudah pergi dan klub vakum sementara. Tetapi seminggu kemudian pemain secara personal tanya apakah tetap ikut Linus ini dan kemudian saya minta masukan pemain senior dan mereka bilang ikut dan akhirnya kita bisa wujudkan promosi," ujarnya.
"Harus benahi pasti dari staf pelatih sampai pemain karena liga pro sudah diatas, dan sebenarnya kita mimpi ke kasta atas ini sudah lewat karena itu keinginan saya di tahun lalu tapi tertunda dan baru rezeki tahun tahun ini," sambung Putra Husin.
Seiring dengan promosinya Binjai FC ke kasta atas liga futsal Indonesia, Putra Husin berharap mereka bisa menggeliatkan kembali olahraga si kukit bundar baik futsal maupun sepakbola, setelah sebelumnya PSMS Medan naik ke Liga 1 .
"Insa Allah kita siap ke liga pro, finansial dan sponsor akan kita usahakan. Ini kita berdoa semoga semua klub medan ke kasta atas, bisa dibilang tahun ini anginnya Sumut karena selain kita ada PSMS Medan yang ke Liga 1. Kita akan ramaikan lagi sepakbola dan futsal di Medan," tuturnya.
Tak hanya itu, pelatih Binjai, Ade Tasyan berjanji akan memberikan tontonan menarik bagi warna Medan. Ia menegaskan akan tetap menerapkan gaya bermain khas Tanah Batak dalam membangun Binjai di PFL 2018.
"Yang jelas kami akan main lepas di Liga Pro nanti sesuai karakter anak medan yaitu ribak sude tetapi masih dalam koridor olahraga," tutupnya.