Komisi X DPR RI Lega Melihat Venue Asian Games 2018 di Palembang
Jelang Asian Games 2018, Komisi X DPR RI ingin melihat langsung kesiapan Provinsi Sumatera Selatan menjadi tuan rumah. Komisi X DPR RI yang di Ketuai Djoko Udjianto meninjau satu persatu venue yang bakal dimainkan di Asian Games 2018 di Jakabaring Sport City, Kamis (25/01/18).
Setelah melihat langsung venue di JSC, Ketua DPR RI, Djoko Udjianto mengaku lega melihat venue yang berada di Palembang. Djoko dengan lantang menyebut Sumsel telah siap menjadi tuan rumah Asian Games 2018.
- Dapat Dukungan Menpora, Selama Asian Games Sekolah dan Kantor Akan Diliburkan?
- Pasca Diresmikan Jokowi, Ini Imbauan Juara Asian Games ke Penonton Istora
- Tak Diakui di Asian Games 2018, Begini Nasib Atlet di 2 Organisasi Hoki Indonesia
- Terjebak Dualisme Kepengurusan, Begini Nasib Cabor Hoki di Asian Games 2018
"Saya memberikan apresiasi atas kerja keras Sumsel. Saya kaget dengan persiapan yang sebentar tapi Sumsel sudah membuktikan dedikasinya yang besar. Tidak ada yang perlu ditakutkan dan kengerian kalau ini tidak jadi," katanya saat gelar diskusi singkat di Griya Agung usai kunjungan.
Kendati memberikan pujian, ia tetap berpesan pada pemerintah provinsi untuk memanfaatkan waktu yang tersisa untuk mempercantik venue dengan hal-hal yang kecil. Sumsel menurutnya tetap harus disiplin menyediakan fasilitas sesuai standar internasional.
"Yang tak kalah penting juga kita harus menjaga prestasi untuk merebut medali sebanyak-banyaknya. Paling tidak masuk 8 besar atau bahkan 7 besar," jelasnya.
Sementara itu, Sekda Sumsel Nasrun Umar yang ditugaskan menggantikan Gubernur Sumsel yang berhalangan hadir mengatakan, sangat bangga atas kehadiran rombongan Komisi X DPR RI ke Sumsel. Padahal dia tahu betul jadwal setiap anggota yang super padat.
"Ini kebanggaan kami karena di sela kesibukan masih sempat ke JSC. Ini merupakan kunjungan ke sekian kali dan pasti memberi dan pesan mendalam bagi kami sebagai tuan rumah. Semoga dengan kunjungan ini menambah keyakinan kami Palembang dan Sumsel untuk melakukan persiapan sebaik mungkin," jelasnya.
Untuk diketahui jelas Nasrun, saat ini progres pembangunan JSC sangat menggembirakan. Mulai dari venue bowling, venue dayung venue menembak, voley pantai, panjat tebing dan athletik sudah rampung.
"Bahkan di JSC telah berdiri Politeknik Olahraga Indonesia. Di JSC juga ada 5 tempat ibadah berdampingan. Ini menunjukkan bahwa Sumsel adalah daerah yang zero konflik. Oleh sebab itulah banyak event internasional digelar disini," paparnya.