Mengenal FESPIC Games, 'Induk' yang Lahirkan Asian Para Games
INDOSPORT.COM - Asian Para Games, menjadi ajang persaingan atlet penyandang disabilitas di Benua Asia. Sebelum ada Asian Para Games, FESPIC Games menjadi pesta olahraga disabilitas terbesar di kawasan Asia Pasifik.
Indonesia, tepatnya Jakarta, akan menjadi tuan rumah Asian Para Games 2018 pada 6-13 Oktober mendatang. Asian Para Games 2018 merupakan gelaran ke-3 dari pesta olahraga untuk atlet penyandang disabilitas itu.
Asian Para Games sendiri pertama kali diselenggarakan pada tahun 2010 lalu di Guangzhou, China. Saat itu, Indonesia berada di urutan ke-14 dengan 1 medali emas, 5 medali perak, dan 5 medali perunggu.
Dan pada Asian Para Games 2018 mendatang, Indonesia yang menjadi tuan rumah ditargetkan berada di 7 besar klasemen dan meraih 17 medali emas.
Berbicara Asian Para Games, usianya memang tergolong "muda" karena baru dimulai tahun 2010. Namun, sebelum Asian Para Games diselenggarakan, sudah lebih dulu ada sebuah ajang multi-event untuk atlet penyandang disabilitas yang bernama, FESPIC Games.
FESPIC Games sendiri adalah kesempatan bagi para atlet penyandang disabilitas untuk berprestasi. FESPIC Games diselenggarakan untuk menghargai para atlet penyandang disabilitas dan menyebarluaskan pehamahaman tentang disabilitas di berbagai negara, serta untuk mengembangkan kehidupan sosial penyandang disabilitas.
1. Sejarah FESPIC Games
FESPIC Games, atau Far East and South Pacific Games adalah ajang multi sport bagi atlet penyandang disabilitas di kawasan Asia dan Pasifik. FESPIC games pertama kali diselenggarkan pada tahun 1975 di Oita, Jepang.
Sejak pertama kali digulirkan hingga akhirnya tak diselenggarakan lagi, tercatat sudah 9 kali FESPIC Games diadakan.
Pada tahun 1977 atau dua tahun berselang sejak pertama kali digelar, FESPIC Games ke-2 berlangsung di Parramatta, Australia.
Selanjutnya berturut-turut FESPIC Gmaes diselenggarakan hingga tahun 2006.
Urutan tahun penyelenggaraan dan tuan rumah FESPIC Games adalah sebagai berikut.
- FESPIC Games I 1975, Oita, Jepang
- FESPIC Games II 1977, Parramatta, Australia
- FESPIC Games III 1982, Sha Tin, Hong Kong
- FESPIC Games IV 1986, Surakarta, Indonesia
- FESPIC Games V 1989, Kobe, Jepang
- FESPIC Games VI 1994, Beijing, China
- FESPIC Games VII 1999, Bangkok, Thailand
- FESPIC Games VIII 2002, Busan, Korea Selatan
- FESPIC Games IX 2006, Kuala Lumpur Malaysia
2. Indonesia Menjadi Tuan Rumah FESPIC Games
Seperti sudah disampaikan di atas, bahwa Indonesia pernah menjadi tuan rumah FESPIC Games. Indonesia dipercaya menjadi tuan rumah FESPIC Games ke-4 tahun 1986.
Kota Surakarta atau Solo dipilih menjadi tuan rumah. Hingga kini, Solo memang dikenal sebagai 'Kota Ramah Disabilitas' dan sejumlah fasilitas untuk penyandang disabilitas banyak tersedia.
19 negara ambil bagian saat FESPIC Games 1986 Surakarta. Dan Indonesia berada di peringkat kedua klasemen akhir setelah Australia.
Indonesia meraih 75 emas, 104 perak, dan 84 perunggu dari 13 cabor yang diikuti. Salah satu atlet yang meraih medali emas bagi kontingen Indonesia saat itu adalah Senny Marbun.
Kini, Senny Marbun sendiri adalah Ketua Umum National Paralympic Committee (NPC) Indonesia. Saat ini, Kota Solo yang pernah menjadi tuan rumah FESPIC Games, menjadi tempat Pelatnas Atlet NPC Indonesia jelang menghadapi Asian Para Games 2018, 6-13 Oktober mendatang.
3. Lahirnya Asian Para Games
Setelah diselenggarakan sebanyak sembilan kali, pelaksanaan FESPIC Games akhirnya dihentikan. FESPIC Games terakhir digelar pada tahun 2006 di Kuala Lumpur, Malaysia.
Saat itu pula, Asian Paralympic Council digantikan tugasnya oleh Asian Paralympic Committee saat closing FESPIC Games 2006.
Selanjutnya, FESPIC Games digantikan oleh Asian Para Games untuk negara-negara di Asia. Sedangkan negara-negara di Pasifik, para-sports atau cabor-cabor untuk atlet disabilitas mulai dimasukkan ke dalam Pacific Games.
Asian Para Games pertama berlangung pada tahun 2010 di Guangzhou. Empat tahun kemudian Asian Para Games dilangsungkan di Incheon, Korea Selatan.
Dan Asian Para Games ketiga, akan berlangsung di Jakarta, Indonesia, 6-13 Oktober 2018. 41 negara akan berpartisipasi, serta lebih dari 2.800 atlet akan berpartisipasi.
Ikuti terus berita seputar sepak bola dan olahraga lain serta serba-serbi Asian Para Games 2018 hanya di INDOSPORT