Sean akan menjalani dua balapan di Timur Tengah yang menjadi rangkaian seri penutup GP2 musim ini dalam dua minggu berturut-turut.
Balapan pertama akan dilaksanakan di Bahrain pada tanggal 19-21 November, sebelum seri terakhir GP2 yang akan dilaksanakan minggu berikutnya di Sirkuit Yas Marina, Uni Emirat Arab.
"Formula Renault 3.5 sudah berakhir, jadi mulai sekarang fokus saya hanya pada seri GP2, selain tentu saja menikmati waktu yang menyenangkan saat saya merayakan ulang tahun yang ke-19," kata Sean.
Ia menyatakan bersama timnya sudah mempersiapkan diri dengan sangat serius untuk dua balapan terakhir ini.
"Saya tahu bahwa Bahrain akan menjadi sulit karena para pebalap lain memiliki keuntungan telah balapan di sana pada awal musim. Tetapi yang paling penting buat saya adalah untuk belajar, agar saya lebih siap di tahun depan," kata putra dari mantan pebalap nasional Ricardo Gelael itu.
Ia berharap dalam balapan nanti di Bahrain bisa mendapatkan hasil baik, selama dirinya bisa menghindar dari kecelakaan.
Seri di Bahrain ini adalah satu-satunya seri GP2 yang tidak menjadi balapan pendukung Formula 1 tetapi menjadi bagian dari Kejuaraan FIA World Endurance Championship.
Oleh karena itu, format balapan akhir pekan ini sedikit berbeda dengan biasanya, di mana sesi latihan bebas dan kualifikasi akan dilakukan pada Kamis (19/11/15), sedangkan race pertama dilakukan Jumat (20/11), dan race kedua pada hari Sabtu (21/11/15).
Sebelumnya, Sean telah melakoni seluruh seri balapan di ajang Formula Renault 3.5 di mana Sean total mengumpulkan nilai tujuh dari keberhasilan tiga kali finish di posisi 10 besar.
Seperti diketahui, pada musim ini, Sean juga mengikuti kejuaraan GP2 yang merupakan balapan pendukung dari program utama yang sedang dijalaninya musim ini, yaitu ajang Formula Renault 3.5.