Nasib buruk justru menimpa pembalap Honda, Marc Marquez yang sempat mengalami kecelakaan ketika memasuki tikungan ke-15 saat menjalani sesi kualifikasi GP Malaysia. Usai kejadian itu, Marc Marquez buka suara tentang insiden tersebut.
Sebelumnya, dia mengakui kalau rekan setimnya di Honda, Dani Pedrosa dan pembalap Italia, Andrea Dovizioso memiliki kecepatan yang lebih baik daripada dia saat sesi kualifikasi tersebut.
Marquez has crashed at the final corner on his first flying lap! #RiderOK he's back in the pits #MalaysianGP pic.twitter.com/mol6g4J3Gj
— MotoGP™🇲🇾🏁 (@MotoGP) October 28, 2017
"Sejujurnya kami tidak memiliki irama untuk memenangi balapan saat ini, tapi kami memiliki ritme yang saya pikir bisa memperjuangkan podium," kata pembalap asal Spanyol itu seperti dinukil Autosport.com.
"Apa yang membuat sulit? Mungkin kondisi panasnya, mungkin itu karena Anda harus naik dengan sangat mulus dan saya adalah pembalap yang agresif," lanjut Marquez.
Marquez juga menambahkan kalau dirinya sudah mencoba untuk berkonsentrasi dalam sesi tersebut namun sulit. Bahkan kecepatan motornya di lintasan lurus bukan yang terbaik.
Pembalap 24 tahun itu bahkan menyalahkan semuanya dalam sesi tersebut. Ia juga khawatir insiden itu akan terulang kembali pada balapan hari Minggu (29/10/17) dan akan menghentikan langkahnya untuk juara dunia 2017.
"Tentu saja (Sepang) bukan salah satu trek terbaik tapi memang benar juga hari ini (Sabtu) semuanya salah," tandas Marquez.
Marquez membutuhkan perbaikan jika dirinya ingin mengamankan gelar juara dunia MotoGP musim ini. Dovizioso yang tampil cukup baik bisa menjadi ancaman, dan tidak menutup kemungkinan perebutan gelar tak berhenti di GP Malaysia dan berlanjut di GP Valencia.