INDOSPORT.COM – Ajang balap mobil paling bergengsi di dunia, Formula 1 (F1) yang rencananya akan diselenggarakan di Miami, Amerika Serikat dipastikan mundur hingga 2020. Hal ini terjadi karena masyarakat Miami kurang mendukung olahraga tersebut.
Dilansir dari CNN, adanya permasalahan dengan warga lokal membuat F1 sulit ditentukan jadwalnya. Warga lokal menilai dengan diadakannya F1 di Miami akan mengganggu aktivitas mereka.
Rencananya jadwal GP F1 2019 akan keluar pada hari Kamis, 26 Juli 2018 ini, namun diundur menjadi September 2018, kemudian secara tiba-tiba muncul keputusan penundaan pertandingan karena belum menemui titik temu.
"Sementara preferensi kami adalah balapan di Miami pada tahun 2019, selalu ada satu titik di mana memberikan pengalaman terbaik bagi semua orang dan tidak akan mungkin dalam waktu yang tersedia," kata perwakilan divisi hak komersial F1, Sean Bratches.
Pemilik F1 yang berbasis di Amerika Serikat, Liberty Media, tertarik untuk menambahkan perlombaan kedua ke kalender bersama United States Grand Prix, yang telah diselenggarakan di Austin, Texas sejak 2012.
Pembalap F1, Lewis Hamilton, memuji keputusan F1 untuk mengadakan perlombaan di Miami tetapi ia juga mempertanyakan tata letak lintasan sirkuit setempat.
Today got a first look at a potential map for @F1 in @downtownMIA. Most of course is in the port with a loop around AAArena. Would you like to see #miami become a stop on the Formula One circuit? pic.twitter.com/sOY08hJ5yM
— Ken Russell Miami (@kenrussellmiami) May 3, 2018
"Saya takut memikirkan sirkuit jalanan seperti yang kami miliki di Valencia, yang bukan salah satu sirkuit jalanan yang hebat. Itu bisa menimbulkan kecelakaan dan kesalahan, tapi mungkin lebih banyak kecelakaan yang akan terjadi,” kata Hamilton.