INDOSPORT - Musim baru MotoGP 2019 bakal segera bergulir. Perhelatan akbar balap motor ini akan mulai diselenggarakan pada 10 Maret mendatang dan Sirkuit Losail di Qatar bakal menjadi lokasi pertama pagelaran MotoGP 2019.
Kendati demikian, masih banyak pembalap yang nakal di MotoGP dan kejuaraan di bawahnya seperti Moto2 dan Moto3 yang kini harus hati-hati. Pasalnya, para pembalap MotoGP yang sering ugal-ugalan perlu berhati-hati karena bisa terkena sanksi baru bernama Long Lap Penalty (LLP).
Lalu seperti apa Long Lap Penalty? Sanksi ini telah dicoba pada saat tes pramusim MotoGP Qatar yang berakhir hari Senin lalu. Berikut penjelasan mengenai hukuman baru musim ini yang dilansir Crash.
Sebagai gambaran singkat, LLP merupakan hukuman di mana para pembalap yang mesti melaju di sebuah jalur tersendiri, biasanya berada di bagian run-off (luar) tikungan yang beraspal.
Tiap sirkuit nantinya akan ditandai dengan warna khusus rute yang akan dilewati atau diberi tanda area sanksi LLP ini. Pembalap yang terkena LLP harus menempuh rute lebih jauh sebanyak tiga lap sejak dinyatakan bersalah.
Karena harus melalui jalur khusus ini, maka pembalap yang dikenai hukuman akan kehilangan waktu beberapa detik. Hukuman ini dinilai lebih adil ketimbang menjatuhkan penalti turun satu posisi.
Intinya, Race Director MotoGP, Mike Webb menilai LLP lebih mudah, aman, dan bisa dipantau. Secara umum, hukuman ini diperkirakan akan membuat penerimanya kehilangan 3-4 detik.
Sebelum ajang MotoGP di lintasan digelar, Federasi Balap Motor Internasional (FIM) lewat Komite MotoGP pun setuju dengan hukuman yang bakal diterapkan musim ini.
Penulis: Neneng Astrianti
Ikuti Terus Berita MotoGP dan Berita Olahraga Lainnya Hanya di INDOSPORT.COM.