INDOSPORT.COM – Lewis Hamilton mengungkapkan bahwa dirinya tidak akan selamanya berkarier di Formula 1. Pembalap Mercedes itu mempertimbangkan jalur balapan lain di masa depan, khususnya Formula E.
Formula 1 bisa dibilang menjadi seri balapan mobil yang paling melelahkan di antara seri lainnya. Jadwal yang padat sepanjang musim, persaingan yang ketat, dan risiko kecelakaan membuat para pembalapnya kerap merasa kelelahan.
Hamilton juga mengakui bila suatu saat ia merasa kelelahan. Pembalap asal Inggris tak menutup kemungkinan untuk mencoba seri balapan lain, seperti yang dilakukan Fernando Alonso dan Kimi Raikkonen usai hengkang dari F1.
“Ada hal lain yang bisa dilakukan. Saya pikir ada seri-seri lain yang bisa saya lakukan,” kata Hamilton dilansir dari laman berita olahraga Fox Sport.
“Fernando Alonso melakukan Indycar dan Anda lihat Kimi Raikkonen masih mencoba melewati batas. Saya sebenarnya berkembang di era yang sama dengan Gary Paffett. Dia agak lebih tua dari saya dan dia sekarang membalap di Formula E dan (balapan) ini akan berkembang di masa depan.”
Bisa dipahami. Seiring dengan semakin meningkatnya popularitas Formula E, balapan ini diprediksikann bisa mengambil alih Formula 1 yang semakin membosankan akhir-akhir ini.
Kejuaraan balapan elektrik memasuki musim kelima dan semakin mengaung karena sifatnya yang tidak terduga dan aksi pembalap saat balapan di trek yang menghibur penggemar di seluruh dunia.
Elektrifikasi balapan semakin meningkat membantu balapan seri ini menarik perhatian para produsen mobil besar, seperti Renault, Audi, BMW, Jaguar, untuk berpartisipasi.
Berkaca pada hal ini, bukan hal yang tidak mungkin jika juara F1 lima kali itu bakal mempertimbangkan Formula E sebagai tujuan karier selanjutnya.
Ikuti Terus Update Formula 1 dan Berita Olahraga Lainnya Hanya di INDOSPORT.COM