INDOSPORT.COM - Pembalap Formula 1 yang tergabung dalam tim Ferrari, Sebastian Vettel, mengungkapkan rasa tidak sukanya terhadap olahraga balap mobil tersebut pasca gagal meraih gelar juara F1 2019 Kanada.
Pada ajang Formula 1 2019 di Sirkuit Gilles Villeneuve, Kanada, yang berlangsung pada Senin (10/06/19), Vettel hanya mampu finis di posisi dua setelah melakukan pelanggaran dengan memotong lintasan saat balapan. Hal tersebut membuatnya mendapat penalti 5 detik dari stewards.
Hal tersebut membuat Vettel kecewa dan mulai tidak suka terhadap olahraga Formula 1 seperti dilansir dari laman portal berita olahraga Crash.
"Ini bukan olahraga yang bisa saya cintai. Hal ini sangat menyakitkan karena berdampak pada performa saya di lintasan balap," ujar pembalap Ferrari tersebut.
"Anda akan mendengar kata-kata seperti ini melalui radio ketika balapan, 'Aku berhasil menyalipnya', 'Aku dalam posisi yang kurang menguntungkan', 'Aku berhasil menghindari benturan', dan segala macamnya. Saya pikir itu semua salah. Kami tidak seharusnya melakukan hal itu di dalam mobil," lanjutnya.
"Saya pikir, kita harus menyuarakan apa yang ada dalam pikiran kita. Saya sangat tidak senang dan tidak setuju terhadap arah Formula 1 sekarang ini," pungkasnya.
Dengan situasi seperti ini, ada kemungkinan pembalap berusia 31 itu mengakhiri karirnya di dunia balap mobil Formula 1. Pasalnya, beberapa waktu yang lalu telah beredar isu bahwa Vettel akan pensiun.
Dilansir dari laman portal berita olahraga Autosport, Vettel pernah mengatakan bahwa ia bisa memutuskan untuk mengakhiri karirnya kapanpun yang ia mau dan Ferrari juga berhak mengeluarkannya dari tim kapanpun mereka mau.
Sebastian Vettel sendiri pertama kali mengikuti ajang Formula 1 pada 2007, tepatnya di F1 GP Amerika Serikat. Sejak saat itu, pembalap asal Jerman tersebut berhasil naik podium 115 kali dan mampu menorehkan gelar juara 52 kali.