INDOSPORT.COM – Pembalap motor asal Indonesia, Gerry Salim, bertekad untuk meraih hasil bagus pada paruh kedua FIM CEV Moto2 European Championship. Pasca pulih dari cedera patang tulang selangka yang sempat dialami, Gerry ingin berada di posisi depan dan meraih podium.
Di bawah naungan tim Astra Honda Racing, Gerry menjalani tantangan berat pada paruh pertama. Hal tersebut diakibatkan karena proses adaptasi level permainan tinggi dan persaingan agresif yang diperagakan oleh para pesaingnya di lintasan balap.
“Ini merupakan musim perdana saya memacu motor Moto2 dan paruh pertama berjalan baik, tetapi saya pikir saya kurang sering bersaing dengan para pembalap tercepat dan ini sesuatu yang ingin kami perbaiki. Adaptasi dengan motor Moto2 sangat menantang buat saya," ujar Gerry.
"Saya akan terus berusaha yang terbaik agar bisa beradaptasi 100 persen, tetapi saya belum bisa melakukannya secara kontinu," tambahnya.
Selain proses adaptasi, pembalap kelahiran 1997 ini juga sempat mengalami kemunduran akibat cedera patah tulang selangka yang dialaminya. Hal ini terjadi karena Gerry terjatuh saat menghindari pembalap lain yang jatuh di depannya.
“Tentu saja saya ingin meningkatkan kemampuan balap saya, fisik, dan juga mental untuk bersaing demi menjadi juara di kelas Moto2. Target saya adalah meraih hasil bagus untuk Astra Honda Racing Team, dan saya harus bisa bersaing lagi dengan para pebalap tercepat,” tutup Gerry Salim.
Penulis: Ergian Pinandita