INDOSPORT.COM – Pembalap Ducati, Andrea Dovizioso, membeberkan alasan dirinya tampil melempem usai finis di urutan keenam MotoGP San Marino, Minggu (15/09/19).
Pembalap asal Italia tersebut gagal mengulang kenangan manisnya, yakni menjadi juara di seri balapan Sirkuit Misano, usai gagal tampil impresif sejak dihelatnya sesi latihan bebas dan kualifikasi.
Penampilan yang terbilang buruk itu pun kembali terjadi saat race, di mana ia hanya bisa bertahan di posisi keenam sejak awal-awal balapan dimulai.
Andrea Dovizioso pun mengaku dirinya memang tak cukup cepat kala mengaspal di Misano lantaran beberapa masalah yang dihadapinya.
“Itu adalah balapan yang sulit, seperti yang kami duga. Kami semua menderita karena cengkeraman grip yang sangat rendah, terutama di bagian depan, dan itu benar-benar sulit untuk mendorong dengan keras,” kata Dovizioso, dilansir dari laman berita olahraga Crash.
“Cukup disayangkan hanya finis keenam, karena saat saya berhasil mengejar Valentino Rossi dan Franco Morbidelli, yang bersaing untuk posisi keempat, itu bukan kondisi yang tepat untuk mencoba dan menyerang tanpa membuat kesalahan,” tambahnya.
Meski demikian, Andrea Dovizioso merasa senang dengan perkembangan tim Ducati yang mampu memperbaiki kesalahan sejak latihan bebas dimulai setelah hanya mampu mencatatkan waktu terbaik di posisi ke-10.
Meski hanya finisi di urutan keenam MotoGP San Marino, Dovizioso masih menjadi penguasa nomor dua di klasemen sementara MotoGP 2019 dengan raihan 182 poin, di belakang Marc Marquez (Repsol Honda) yang menyabet 275 poin.