INDOSPORT.COM – Lewis Hamilton tak percaya bisa mendekati rekor Formula 1, Michael Schumacher usai sukses menyegel gelar juara dunia keenamnya di seri balapan GP Amerika Serikat, Senin (04/11/19) dini hari WIB.
Meski hanya meriah posisi runner up usai kalah cepat dengan tandemnya, Valtteri Bottas yang menjadi juara di seri balapan yang berlangsung di Circuit of The Americas, namun Hamilton mampu menorehkan catatan impresif sebagai pembalap Formula 1 tersukses kedua.
Hamilton resmi melewati raihan gelar juara dunia lima kali, Juan Manuel Fangio dan hanya butuh satu gelar juara dunia untuk menyamai rekor milik Michael Schumacher.
Namun, pembalap berusia 34 tahun tersebut mengaku tak percaya bisa dekati rekor milik Schumacher, apalagi terbesit untuk menyamai catatan pembalap asal Jerman.
"I’ve always said that reaching Michael was never a target for me... I definitely had thought that getting anywhere near Michael was just so far-fetched.
— Formula 1 (@F1) November 4, 2019
"Now it seems so close, yet it is so far away that I still can’t really comprehend."
- @LewisHamilton pic.twitter.com/U7UwqgZtdd
“Saya selalu mengatakan, mencapai rekor Schumacher tidak pernah menjadi target pribadi. Saya bahkan pernah berpikir kalau rekornya terlalu jauh untuk digapai,” tutur Lewis Hamilton, dilansir dari laman resmi Formula 1.
“Saat ini mungkin mungkin rekor tersebut terlihat cukup dekat, tetapi kenyataan masih sangat jauh, dan sulit untuk dipahami, sehingga membutuhkan usaha yang lebih keras lagi untuk musim depan,” tambahnya.
Sebagai informasi, Lewis Hamilton sebelumnya telah meraih juara dunia pada musim 2008, 2014, 2015, 2017 dan 2018. Sementara Michael Schumacher berhasil meraih tujuh gelar juara dunia pada musim 1994, 1995, 2000, 2001, 2002, 2003, dan 2004.